Rencanakan Akuisisi - Mitra Investindo Kantongi Izin Rights Issue

NERACA

Jakarta – Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Mitra Investindo Tbk (MITI) menyetujui rencana perseroan menambah modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau rights issue. Informas tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Direktur MITI, Diah Pertiwi Gandhi, hasil RUSPLB pada Jumat (9/9), pemegang saham yang hadir mencapai 90,5% dan kuorum kehadiran pemegang saham independen sejumlah 58%. “Angka ini memenuhi kuota yang ditetapkan yakni lebih dari 60% dari total pemegang saham,”ujarnya.

Emiten pelayaran ini dalam prospektus menjelaskan akan melakukan rights issue dengan menerbitkan maksimal 2 miliar saham baru. Adapun nilai nominal saham ditetapkan Rp50 per saham, sementara harga pelaksanaan rights issue akan diumumkan kemudian. Dana hasil rights issue ini akan digunakan untuk mengakuisisi 64.350 saham atau 99% dari seluruh saham yang dikeluarkan dan disetor penuh dalam PT Pelayaran Karana Line (PKL) dan sejumlah 17,5 juta saham atau 70% dari seluruh saham PT Karya Abadi Luhur (KAL).

Menurut Diah, MITI akan mendaftarkan diri ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk rencana rights issue dengan penggunaan dana untuk mengakuisisi Pelayaran Karanan Line dan Karya Abdi Luhur. “Kita masih bahas lagi dengan direksi dan komisaris seputar jumlah yang diperlukan,”ujarnya.

PT Pelayaran Samudra Karana Line dan PT Karya Abdi Luhur merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengangkutan laut, logistik, dan jasa bongkar muat (stevedoring). Diah berharap aksi akuisisi akan semakin berdampak positif meningkatkan pendapatan MITI pada 2023. “Kenapa PSKL, karena yang sudah punya lingkup sejenis dengan kita. Jadi sudah existing. Logistik itu key dalam bidang apapun,”ujarnya.

Sektor pelayaran menjadi lingkup potensial bagi MITI. Alasannya, sektor ekspor-impor saat ini tengah digencarkan, terutama setelah pandemi. Perdagangan antar-negara sedang dimaksimalkan untuk meningkatkan nilai jual produk Indonesia. Dari sisi prospek bisnis, MITI melalui anak usaha PT Wasesa Line mulai mengembangkan usaha pelayaran domestik pada awal Januari 2021.

Hingga semester I-2022, MITI mencatatkan kinerja positif dengan pendapatan tumbuh 54,22% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp35,41 miliar. Sedangkan laba bersih naik 30,56% menjadi Rp3,93 miliar. Laporan performa keuangan menunjukkan liabilitas mengalami kenaikan 172,68 persen secara tahunan. Dari Rp31,76 miliar menjadi Rp86,60 miliar. Kemudian ekuitas yang semula sejumlah Rp140,36 miliar menjadi Rp398,58 miliar.

Sebagai informasi, MITI akan mengembangkan kegiatan pada bidang transportasi laut terdiri dari pengangkutan laut, logistik, dan jasa bongkar muat, melengkapi kegiatan usaha yang dilakukan entitas anak perseroan PT Wasesa Line (WL) dalam mengoperasikan dan menyewakan kapal milik sendiri maupun kapal milik pihak ketiga.




 

BERITA TERKAIT

Jumlah Nasabah BTN Prospera Melonjak 170% - BTN Terus Perkuat Strategi Engagement Berkelanjutan

Salah satu layanan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, BTN Prospera berhasil menunjukkan performa impresif sepanjang 2025. Sejak peluncurannya…

Absen Bagi Dividen, Modernland Juga Rombak Jajaran Komisaris

Hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) mengesahkan perombakan jajaran dewan komisaris serta menetapkan arah…

Absen Bagi Dividen, Modernland Juga Rombak Jajaran Komisaris

Hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) mengesahkan perombakan jajaran dewan komisaris serta menetapkan arah…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Jumlah Nasabah BTN Prospera Melonjak 170% - BTN Terus Perkuat Strategi Engagement Berkelanjutan

Salah satu layanan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, BTN Prospera berhasil menunjukkan performa impresif sepanjang 2025. Sejak peluncurannya…

Absen Bagi Dividen, Modernland Juga Rombak Jajaran Komisaris

Hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) mengesahkan perombakan jajaran dewan komisaris serta menetapkan arah…

Absen Bagi Dividen, Modernland Juga Rombak Jajaran Komisaris

Hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) mengesahkan perombakan jajaran dewan komisaris serta menetapkan arah…