Kinerja Pemerintah Menentukan Kinerja Demokrasi

NERACA

Jakarta - Pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saiful Mujani berpendapat kinerja pemerintah menyumbang penilaian warga terhadap kinerja demokrasi.

Saiful mengatakan hal itu dalam Program Bedah Politik bersama Saiful Mujani Episode "Kinerja Pemerintah Menentukan Kinerja Demokrasi?" yang tayang di kanal YouTube SMRC TV, Selasa (24/5).

Mengutip data Freedom House dan data survei nasional SMRC, Saiful menunjukkan demokrasi di Indonesia sedang mengalami penurunan.

"Lalu, yang penting diketahui adalah mengapa penilaian demokrasi di Indonesia menurun? Apa variabel yang berhubungan langsung dengan penurunan tersebut?" katanya.

Menurut dia, ada beberapa penjelasan yang bisa dipakai untuk menjelaskan tentang penurunan ini, salah satunya adalah kinerja pemerintah.

Dia menyebutkan kalau kinerja pemerintah dalam melaksanakan pemerintahan sehari-hari itu menurun sehingga berdampak pada kinerja demokrasi itu sendiri.

"Jika masyarakat kita melihat kondisi demokrasi kita memburuk, itu karena masyarakat melihat pemerintah menjalankan pemerintahannya dengan buruk. Jadi, masyarakat menilai kinerja demokrasi dari aspek yang sangat praktis. Tidak melulu pada aspek yang konseptual-abstrak," papar Saiful dalam siaran persnya.

Untuk menilai kinerja pemerintah banyak dimensinya, namun yang cukup sederhana dan merangkum kompleksitas variabel itu adalah penilaian terhadap kinerja presiden.

"Seberapa puas masyarakat dengan kerja Presiden Jokowi, misalnya apakah mereka puas atau tidak puas. Sangat puas atau sangat tidak puas," kata Saiful.

Berdasar data survei opini publik nasional SMRC sejak 2009 dari Presiden SBY hingga Presiden Jokowi, Saiful menemukan publik yang merasa sangat puas atau cukup puas dengan kinerja presiden akan mengatakan positif atau puas dengan kinerja demokrasi.

"Sebaliknya, warga yang menilai kinerja presiden tidak memuaskan, maka itu akan membuat publik tidak puas dengan kinerja demokrasi. Jadi, bagaimana cara memperkuat penilaian terhadap demokrasi, ya bikinlah masyarakat puas dengan kinerja pemerintah. Karena itu pada gilirannya berefek positif terhadap demokrasi itu sendiri," kata Guru Besar Ilmu Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta ini.

Kalau pemerintah buruk kinerjanya, kata dia, itu betul-betul ancaman yang sangat serius terhadap demokrasi.

Dia menambahkan banyak indikator yang bisa digunakan untuk mengukur kinerja pemerintah, seperti soal pembangunan infrastruktur dan ekonomi.

"Dalam soal ekonomi, kita memang banyak melakukan pembangunan. Tapi masyarakat tidak biasa dengan utang. Walau pemerintah meyakinkan bahwa itu masih aman, tapi masyarakat secara umum menilai itu sesuatu yang mengkhawatirkan. Itu akan memengaruhi sikap masyarakat dalam melihat atau menilai dari kinerja presiden," ucapnya. Ant

 

BERITA TERKAIT

Urbanisasi Berdampak Positif Jika Masyarakat Punya Keterampilan

NERACA Jakarta - Deputi Bidang Pengendalian Penduduk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Bonivasius Prasetya Ichtiarto menyatakan bahwa perpindahan…

Hari Kartini Momentum Perempuan Kembangkan Diri

NERACA Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti menilai peringatan Hari Kartini pada 21 April menjadi momentum bagi…

Perencanaan Pembangunan Daerah Harus Selaras dengan Nasional

NERACA Jakarta - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengatakan perencanaan pembangunan daerah…

BERITA LAINNYA DI

Urbanisasi Berdampak Positif Jika Masyarakat Punya Keterampilan

NERACA Jakarta - Deputi Bidang Pengendalian Penduduk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Bonivasius Prasetya Ichtiarto menyatakan bahwa perpindahan…

Hari Kartini Momentum Perempuan Kembangkan Diri

NERACA Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti menilai peringatan Hari Kartini pada 21 April menjadi momentum bagi…

Perencanaan Pembangunan Daerah Harus Selaras dengan Nasional

NERACA Jakarta - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengatakan perencanaan pembangunan daerah…