Mempercantik Dinding Rumah dengan Wallpaper - Sesuaikan Warna dengan Karakter Pemilik

 

 

 

 

Dalam merenovasi rumah mungkin kita akan sedikit kebingungan dalam memilih desain atau warna cat dinding. Menggunakan wallpaper mungkin menjadi pilihan.

NERACA

Untuk mengecat ulang memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Mengecat rumah memiliki kesulitan-kesulitan seperti waktu pengerjaan yang cukup lama, selain itu juga tumpahan-tumpahan cat tidak dapat dihindarkan. Memilih menggunakan wallpaper mungkin menjadi pilihan yang tepat.

Dalam pemilihan wallpaper memang sebaiknya disesuaikan dengan karakter bentuk rumah, fungsi dari ruangan dan atau karakter dari si pemilik rumah itu sendiri. Ingat setiap warna membawa karakter atau kesan masing-masing. Contohnya warna merah membawa karakter yang bersemangat, pantang menyerah dan aktif sedangkan warna hijau berkesan religius, kalem, dan teduh. Dan setiap orang juga berbeda karakternya. Libatkan juga anggota keluarga yang lain untuk memilih wallpaper agar kepuasan bersama dapat dicapai.

Sebaliknya pilihlah warna yang terang bila memang konsep rumah anda minimalis. Sementara jika rumah Anda bergaya oriental, warna yang bernuansa gold atau merah mungkin menjadi pilihan warna yang tepat.

Kebanyakan orang memilih motif minimalis, karena memang kebanyakan rumah sekarang telah berkonsep minimalis, sederhana tapi terlihat modern. Wallpaper minimalis modern biasanya didominasi warna-warna natural seperti putih, abu-abu, silver, krem, cokelat hingga ungu.

Motif dan corak biasanya tak terlalu berlebihan dan relatif sederhana, misalnya saja berbentuk garis vertikal bahkan ada juga yang polos.

Dalam pemilihannya, Wallpaper minimalis kebanyakan berwarna terang, ini untuk menyiasati ruangan yang kecil. Warna terang akan membuat ruangan jadi terlihat luas, Untuk rumah minimalis dengan ruangan sempit, untuk memilih wallpaper berwarna terang dengan corak dan motif yang kecil. Sedangkan jika memiliki ruang luas, maka penghuninya memiliki kebebasan untuk bereksplorasi dengan warna gelap dan corak yang besar.

Begitu juga dengan warna gelap, akan menimbulkan kesan sempit.

Memilih wallpaper juga membutuhkan keterampilan. Karena itulah, lebih disarankan untuk pemula, sebaiknya menggunakan jasa konsultan desain interior ketika hendak memasang wallpaper. Hal ini memang penting, sebab setiap ruangan dalam rumah memiliki fungsi berbeda, karena itulah wallpapernya pun berbeda pula.

Sebagai contoh antara ruang tidur orang dewasa dan anak-anak. Jika orang dewasa lebih memilih motif simple, tapi kalau anak-anak harus dibuat lebih berwarna-warni yang mampu memancing kreativitas mereka.

Memasang wallpaper memang membutuhkan keahlian khusus. Wallpaper dipasang dengan cara ditempelkan pada dinding dengan menggunakan lem khusus. Sebelumnya, bersihkan dinding dan pastikan agar dinding kering untuk mempermudah pemasangan. Untuk dinding yang sudah bercat, sebaiknya bersihkan dinding dari cat lama dan gunakan plamur. Bila ada bagian dinding yang retak sebaiknya diperbaiki terlebih dahulu agar hasilnya baik. Gunakan lem secukupnya dan oleskan secara rapi. Lem yang berlebihan akan menyebabkan permukaan wallpaper tidak rata.

Memang bukan hal yang mudah dalam pemasangan wallpaper, maka bila Anda menginginkan hasil yang baik sebaiknya menggunakan jasa pemasang wallpaper yang sudah biasa mengerjakannya.

Bila salah, Anda malah akan merusak wallpaper yang sudah dibeli atau hasilnya tidak memuaskan. Selain harus menggunakan lem dengan benar, harus juga diperhatikan sambungan-sambungan antar wallpaper sehingga tampak menyatu. Hal ini memerlukan ketelitian dan keahlian.

Wallpaper memang sering dikait-kaitkan dengan kesehatan, selain memilih warna dan motif, yang patut diperhatikan saat Anda akan memilih wallpaper adalah mempertimbangkan faktor kesehatan.

Salah satunya, perhatikan jenis pelarut warna yang digunakan untuk menghasilkan warna dan motif pada wallpaper. Apakah wallpaper termasuk water based atau solvent based?

Water based jika pewarna menggunakan bahan dasar air. Sedangkan, solvent based adalah wallpaper yang menggunakan pewarna berbahan dasar tiner. Kandungan yang terdapat dalam tiner dapat menempel pada wallpaper dan akan menimbulkan bau tiner pada ruangan setelah dipasang pada dinding.

Akibatnya, bila Anda dan keluarga setiap hari mencium bau ini dan menimbulkan polusi udara dalam rumah yang tentu tidak baik untuk kesehatan. Saat akan membeli wallpaper, cobalah untuk mencium apakah gulungan wallpaper berbau tiner atau tidak untuk mengetahui aman tidaknya wallpaper tersebut bagi kesehatan.

Pastikan juga wallpaper yang kita pilih tidak mengandung logam berat yang beracun seperti merkuri atau timbal yang dapat membahayakan kesehatan. Anda juga dapat memilih wallpaper yang mendukung kesehatan, karena saat ini ada pula wallpaper yang dapat membunuh bakteri yang terdapat di udara, menetralisir udara kotor.

Dengan begitu rumah Anda akan semakin menarik dengan kehadiran wallpaper. Jangan lupakan juga untuk memilih wallpaper yang tidak membahayakan kesehatan.

 

 

 

BERITA TERKAIT

Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri

  Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri NERACA  Jakarta - Membuka langkah…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

BERITA LAINNYA DI Hunian

Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri

  Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri NERACA  Jakarta - Membuka langkah…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…