Walikota Sukabumi Naikan Dana P2RW di Tahun Depan - Tingkat Partisipasi Masyarakat Tinggi

NERACA 

Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi berencanakan akan menaikan anggaran Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW), menjadi Rp25 juta. Hal itu, dikarenakan tingkat partisipasi dalam pembangunan sangat tinggi.

"Melihat respon masyarakat sangat bagus terhadap P2RW, maka kami (Pemkot) berencanakan akan menaikan anggaran tersebut yang asalnya Rp20 juta menjadi Rp25 juta di tahun 2022," ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, usai menghadiri Launching Rewards P2RW, dan Penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan, untuk para RT dan RW, di Balai Kota Sukabumi, Senin (6/12).

Sejauh ini, lanjut Fahmi, semenjak P2RW ini digulirkan, tingkat partisipasi ataupun swadaya masyarakat tergolong sangat tinggi. Sebagai contoh saja, ketika pembanguann yang dibiayai oleh P2RW tidak mencukupi, masyarakat menyiapkan anggaran yang berbasis swadaya. Dan ini sebagai salah satu bukti, bahwa partisipasi masyarakat sangat tinggi.

"Berdasarkan hasil evaluasi dilapangan, ada pembangunan yang dibiayai oleh P2RW tidak cukup, ternyata masyarakat dengan swadayanya mampu menutupi kekuranganya. Dan ini menjadi apresiasi, dana alasan kami, untuk menaikan dana P2RW di tahun depan tersebut," ungkapnya.

Disisi lain, Pemkot juga memberikan jaminan kerja dan kematian untuk para RT dan RW. Karena mereka juga sebagai kepanjangan dari pemerintah daerah juga."Kita berikan jaminan kematian dan kerja, sehingga para RT dan RW juga bisa tenang ketika melaksanakan tugasnya. Dan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkot kepada para RT dan RW," aku Fahmi.

Sementara itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan, setda Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, mengungkapkan, jika tahun ini juara pertama diraih oleh RW 10, Keluarhan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong dimana dalam pembangunan jalan lingkungan dengan total anggaran swadaya masyarakat mencapai Rp83 juta lebih."Jadi kami melakukan evaluasi kelapangan untuk melihat progres P2RW," ujarnya.

Sedangkan mengenai kenaikan dana P2RW tersebut, pihaknya mengungkapkan, jika rencana tersebut memang akan digulirkan pada tahun depan, dimana nantinya masing-maisng RW akan menerima sebesar Rp25 juta. Nantinya akan disalurkan dari APBD Kota Suakbumi ke DPA Kecamatan masing-masing."Jadi kalau jumlahkan dengan 357 RW se Kota Sukabumi, APBD kita akan menyiapkan sekitar Rp 8 miliar lebih untuk P2RW tahun depan," pungkasnya. Arya

 

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…