Membuka Akses Ekonomi Digital - Dubes Inggris Berikan Pemberdayaan Perempuan dan Disabilitas

Besarnya potensi nilai ekonomi digital di Indonesia, sejatinya harus bisa dimanfaatkan bagi masyarakat seluruh Indonesia dan tidak terkecuali bagi remaja dan penyandang disabilitas. Memberikan akses kemandirian ekonomi digital bagi disabilitas masih kecil, padahal mereka mempunyai kesempatan dan potensi yang bisa dioptimalkan.

Berangkat dari keprihatinan tersebut dan juga pemberdayaan perempuan serta remaja untuk mengakses ekonomi digital, Kedutaan Besar Inggris di Jakarta bermitra dengan Archipelagic and Island States Forum (AIS Forum) dan United Nations Development Program (UNDP) meluncurkan Program ESSENCE bertujuan untuk membantu perempuan, anak muda, penyandang disabilitas terpinggirkan dan pemilik usaha UMKM rentan lainnya di Indonesia Tengah dan Timur untuk meningkatkan kemampuan bisnis dan digital mereka melalui inovasi digital.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, Inggris mendanai pekerjaan untuk membuat program pengembangan kapasitas hybrid (virtual & offline) yang disebut ESSENCE bagi lebih dari seribu penerima manfaat di Indonesia untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mereka di wilayah pesisir Indonesia dengan pelatihan pengembangan bisnis. “Ini akan menguntungkan mereka secara pribadi dengan mendorong mereka untuk mentransformasikan bisnis mereka secara digital agar tumbuh, dan ekonomi Indonesia secara keseluruhan seperti bisnis ini tumbuh dan menciptakan kekayaan, kesejahteraan, dan perdagangan,”ujarnya.

Disampaikannya, lebih dari 1000 peserta terpilih akan mendapatkan pelatihan, pendampingan dan pemantauan di bidang akuntansi dasar, manajemen keuangan, pemasaran digital, media promosi, strategi membangun merek dan sertifikasi untuk membantu mereka meningkatkan skala bisnis mereka melalui transformasi digital, dari enam ahli yang berbeda dengan pengetahuan di bidang bisnis digital.

Owen menambahkan, memberdayakan komunitas terpencil, perempuan dan kelompok terpinggirkan untuk berpartisipasi penuh dalam ekonomi digital bukan hanya hal yang benar untuk dilakukan, tetapi salah satu langkah terbaik yang dapat diambil untuk mengurangi kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan bagi semua. “Kami berharap Inggris dapat mendukung transformasi digital Indonesia melalui program seperti ESSENCE. Program ini dirancang untuk membekali para penerima manfaat dengan dasar-dasar literasi digital, sehingga mereka memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk menciptakan penghidupan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri, keluarga mereka, dan masyarakat,”jelasnya.

Menurutnya,  ini adalah salah satu dari banyak program yang telah dijalankan sejak Maret 2020 dari Kedutaan Besar Inggris untuk mendukung start-up, sektor teknologi, pengusaha, dan bisnis mikro Indonesia; yang diharapkan akan memperkuat persahabatan dan perdagangan Inggris dan Indonesia dalam jangka panjang.

Sementara Direktur Eksekutif Kumpul, Faye Scarlet Alund mengungkapkan, tantangan utama bagi pengusaha di Indonesia, terutama bagi perempuan dan penyandang disabilitas, adalah akses. Akses untuk bergabung dengan program yang mendukung, pengembangan kapasitas, jaringan, dan ekosistem. Keterbatasan akses diperburuk oleh tantangan geografis. Terutama yang berada di Indonesia bagian tengah dan timur. “Kami berharap program ini dapat membuktikan bahwa perempuan pengusaha dan penyandang disabilitas dapat memaksimalkan keterampilan dan pengetahuan mereka dengan akses dan pendampingan yang tepat.”tandasnya.

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…

BERITA LAINNYA DI CSR

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…