Lewat Program Sharp Mapan - Sharp Bantu Petani Sejahtera di Masa Pandemi

Dukung program pemerintah terkait ketahanan pangan dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR), PT Sharp Electronics Indonesia meluncurkan program Sharp Mapan - Membina Masyarakat Produsen Pangan Mandiri ‘sebuah program pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian sebagai kontribusi Sharp Indonesia dalam peningkatan kesejahteraan petani. Hal ini pun sejalan dengan program yang dijalankan oleh Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) Sustainable Development Goals (SDG) sebagai ajakan bertindak bagi orang-orang di seluruh dunia untuk mengatasi lima bidang penting pada tahun 2030: manusia, planet, kemakmuran, perdamaian, dan kemitraan.

Shinji Teraoka, Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia dalam siaran persnya di Jakarta, Jum’at (16/7) mengatakan, dengan membantu pemerintah dalam peningkatan ketahanan pangan diyakini dapat mendorong kesejahteraan di negeri ini. “Kami berharap program ini akan mampu menghidupkan perekonomian masyarakat pedesaan melalui pelatihan perniagaan dan pemasaran, serta mengubah pola pertanian kimia menuju pertanian alami,”ujarnya.

Dirinya juga menegaskan, tujuan diselenggarakannya program ini adalah untuk membantu meningkatkan kesejahteraan buruh tani dengan memberikan lahan sawah yang dapat mereka garap sendiri sebagai pemilik lahan, mereka dibekali beragam pengetahuan mengenai tata kelola pertanian tanpa kimia yang menggunakan material ramah lingkungan hingga tata niaga pangan dan pertanian.

Diharapkan dengan program ini mampu meningkatkan sosok petani modern yang tidak hanya mandiri namun mampu menghasilkan hasil tani yang berkualitas guna menunjang upaya pemerintah untuk menuju kedaulatan pangan nasional. Dalam memuluskan program tersebut, Sharp menggandeng yayasan nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT). Melalui Program ini Sharp Indonesia ingin memberikan kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan buruh tani dengan menyediakan lahan sawah seluas 20 hektar untuk di kelola secara mandiri oleh kelompok – kelompok tani yang terpilih.

Tidak hanya itu, kata Shinji Teraoka, para buruh tani pun akan dibantu dalam permodalan pengadaan sarana produksi padi (Saprodi) dan dibekali beragam pengetahuan guna meningkatkan ilmu serta keahlian mereka dalam menggarap serta mengelola hasil panen hingga pendistribusian. Petani dipilih berdasarkan beberapa kriteria diantaranya adalah merupakan petani penggarap dari keluarga pra sejahtera dan merupakan tulang punggung keluarga. Dari segi pemilihan lokasi, kriteria utamanya adalah daerah tersebut merupakan lumbung pangan, daerah subur dan memiliki sumber air yang baik.

Asal tahu saja, usai acara penyerahan donasi April 2021 lalu, saat memasuki masa tanam Sharp Mapan memulai kegiatan tanam raya sejak 7 Juli 2021 lalu. Pada tahap awal, Sharp Mapan menyediakan lahan seluas 7 hektar yang di garap lebih dari 230 petani. Bertempat di Desa Pacing, Kecamatan Jatisari, Karawang Timur, Sharp Mapan pun melakukan pembentukan koperasi sebagai wadah bagi para petani mendapatkan kebutuhan saprodi, meningkatkan pengetahuan dan sebagai alat advokasi bagi petani untuk memiliki posisi tawar yang lebih kuat dalam mempertahankan aset dan haknya.

Kemudian guna meningkatkan hasil produksi yang baik dan berkualitas, program ini akan menggunakan benih unggul seperti GMP-40 dan HMS 700. Khusus untuk benih HMS 700 ditemukan dan dikembangkan oleh Prof. Dr. Hariyadi seorang ahli genetika pertanian yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Budidaya Global Wakaf Aksi Cepat Tanggap.

Lebih jauh Hariyadi juga menjelaskan perencanaan penanaman padi menggunakan benih unggul, “Pada tahap pertama kami akan menggunakan benih unggul GMP-04, untuk terlebih dahulu menetralisiir tanah yang sudah terpapar pupuk kimia. Setelah itu, pada tahap kedua akan dilanjutkan dengan HMS 700, sebab benih ini memiliki karakteristik yang unik”, terangnya.

Disampaikan Hariyadi, HMS.700 merupakan benih lokal hasil perpaduan unik mempunyai karakter disukai petani karena meningkatkan hasil panen sekitar 50-70%, rasa beras yang pulen, dan bulir terisi penuh, serta tahan terhadap kekeringan dan hama penyakit utama padi. Pada penanaman raya turut hadir pula Camat Jatisari Yusi Rusliani, yang mengungkapkan apresiasinya serta dukungannya terhadap program-program pemberdayaan petani. “Kami bersyukur dan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Sharp Indonesia atas bantuan donasi serta proses pembelajaran yang diberikan. Kami berharap dengan adanya program ini dapat menjadi berkah untuk petani kami, sekaligus sebagai teladan untuk petani sekitar sehingga sektor pertanian di Karawang dapat terus berkembang”, ungkapnya.

Sharp Mapan tahap I akan melakukan panen raya di akhir bulan bulan Oktober dengan target panen 6,5 Ton, Selanjutnya Sharp Mapan tahap 2 rencananya akan segera dijalankan pada masa tanam berikutnya pada awal November 2021 mendatang, di lokasi yang sama dengan skala yang lebih besar. Memiliki luas 13 hektar Sharp Mapan tahap 2 akan melibatkan ratusan petani lainnya, sebagai upaya pemerataan kesejahteraan petani di Karawang. Selanjutnya, Sharp Indonesia akan memantau kegiatan ini hingga para petani dapat melakukan sistem pertanian baru serta perniagaan secara mandiri, sehingga mereka menduplikasi program ini ke wilayah lainnya.

 

BERITA TERKAIT

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…

BERITA LAINNYA DI CSR

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…