Soho Global Bagikan Dividen Rp 299,52 Miliar

 

NERACA

Jakarta - Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Soho Global Health Tbk (SOHO) memutuskan untuk membagikan dividen tunai tahun buku 2020 sebesar Rp 299,52 miliar. Angka tersebut setara dengan Rp 236 per saham. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sedangkan pembagian dividen ini akan dilaksanakan perseroan kepada para pemegang saham pada 20 Mei 2021. Untuk diketahui, tahun 2020, perseroan meraih laba bersih sebanyak Rp 172,10 miliar. Jumlah ini meningkat 45,07% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 118,70 miliar. Pertumbuhan laba bersih ini sejalan dengan peningkatan penjualan perseroan 19,27% menjadi Rp 6,16 triliun, dibandingkan tahun 2019 senilai Rp 5,04 triliun.

Kemudian laba bersih naik dari Rp 118,7 miliar menjadi Rp 172,2 miliar. Sementara total aset SOHO hingga akhir 2020 tercatat sebesar Rp 4,18 triliun atau meningkat 28,22% (yoy) dari total aset perusahaan di tahun 2019 sebesar Rp 3,26 triliun. Nilai aset SOHO di tahun lalu terbagi atas total liabilitas sebesar Rp 1,97 triliun dan total ekuitas sebesar Rp 2,20 triliun.

Sebelumnya, pada awal tahun 2021, pengendali saham Soho Global Health, Eng Liang Tan, mengalihkan 38,37% saham miliknya di Soho Global ke badan usaha berbentuk perusahaan terbatas. Aktivitas ini terekam melalui aksi tutup sendiri atau crossing saham di pasar negosiasi yang melibatkan 487,08 juta saham dengan nilai transaksi Rp 2,29 triliun.

Emiten farmasi ini mengungkapkan sejumlah strategi guna menopang pertumbuhan kinerja pada tahun 2021, salah satunya melalui inovasi produk Imboost guna menggenjot penjualan. Perseroan berupaya menggenjot penjualan produk Imboost melalui inovasi produk Imboost Effervescent sebagai salah satu upaya untuk menopang akselerasi kinerja perseroan. SOHO akan meningkatkan ketersediaan Imboost Effervescent di seluruh saluran pada 2021.

Selain itu, perseroan berencana untuk meluncurkan produk baru yang lebih menarik pada paruh kedua tahun ini untuk memperluas jaringan tidak hanya Imboost, dan menembus segmen pasar baru. SOHO juga akan akan memasukkan e-katalog dengan beberapa produk penting yang menangani sejumlah penyakit serius pada 2021, sebagai bentuk komitmen perseroan terhadap pasien dan dokter di Indonesia, kendati margin bisnis itu lebih rendah. Apalagi, penjualan melalui rumah sakit mulai pulih kembali ke tingkat sebelum Covid-19 dan diyakini dapat berkembang lebih lanjut pada 2021.

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…