Di kuartal pertama 2021, PT Petrosea Tbk (PTRO) bukukan laba bersih sebesar US$ 3,833 juta atau turun 8,8% dibandingkan priode yang sama tahun lalu tercatat sebesar US$ 4,206 juta. Sehingga, laba per saham turun menjadi US$ 0,0038 dibandingkan kuartal I 2020 yang tercatat sebesar US$ 0,0042. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, kemarin.

Semetara pendapatan bersih turun 11,65% menjadi US$ 91,095 juta. Tapi beban turun 8,3% menjadi US$ 77,727 juta. Sehingga laba kotor susut 30,61% menjadi US$ 13,368 juta. Adapun pada sisi ekuitas terbilang US$ 235,89 juta atau tumbuh 1,73% dibandingkan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar US$ 231,44 juta. Sedangkan kewajiban perseroan tercatat US$ 287,71 juta atau turun 6,7% dibandingkan akhir tahun 2020 tercatat sebesar US$ 298,24 juta.

Kemudian aset terkumpulkan tercatat sebesar US$ 514,6 juta atau susut 2,83% dibandingkan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar US$ 529,68 juta. Selanjutnya, kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi tercatat senilai US$ 15,8 juta atau memburuk dibandingkan kuartal I tahun 2020 yang membukukan kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi sebesar US4 26,2 juta