Pandemi Ubah Cara Mengelola Keuangan Digital Savvy

NERACA

Jakarta - Jenius, solusi life finance untuk masyarakat melek digital (digital savvy) dari Bank BTPN, meluncurkan program #LakukanDenganCaramu. Melalui program ini, Jenius mengapresiasi cara unik masyarakat beradaptasi dalam menjalani hidup dengan cara-cara baru dan mengelola keuangan selama pandemi yang telah berlangsung lebih dari satu tahun.

Waasi B. Sumintardja, Digital Banking Business Product Head Bank BTPN, menjelaskan latar belakang program #LakukanDenganCaramu. “Selama lebih dari satu tahun, kita beradaptasi dengan mengubah cara dalam melakukan banyak hal. Mulai dari cara bekerja, belajar, bersosialisasi, bersenang-senang, sampai cara mengelola keuangan. Jenius hadir mendukung masyarakat digital savvy untuk terus maju, berkembang, dan beradaptasi, lewat beragam inovasi untuk membantu para pengguna mencapai tujuan finansialnya masing-masing,” katanya, Kamis (16/4).

Berdasarkan Jenius Study yang bertajuk Adaptasi Masyarakat Digital Savvy Selama Pandemi yang melibatkan 527 responden berusia 26 – 40 tahun, terungkap lima cara yang mereka lakukan untuk beradaptasi dengan keadaan baru dan yang membuat tetap bahagia adalah berpikir positif (17%), bersyukur (14%), menonton (13%), bermain games (10%), dan menekuni hobi (10%). Mereka juga memiliki resolusi di 2021 yaitu menjaga kesehatan mental (58%), belajar skill baru (56%), memulai atau mengembangkan usaha (51%), menikah (23%), dan renovasi atau mendekor ulang tempat tinggal (23%).

Berdasarkan Jenius Study untuk mengetahui kondisi finansial masyarakat digital savvy yang dilakukan kepada 567 responden berusia 26 – 40 tahun, terlihat perubahan pada cara bertransaksi. Sebelum pandemi, penggunaan mobile/digital banking adalah sebesar 71% dan ATM sebesar 45%, namun selama pandemi terjadi peningkatan mobile/digital banking menjadi 83% dan penurunan pada ATM menjadi 34%. Masyarakat digital savvy juga mengaku banyak menunda atau membatalkan rencana mereka (82%), antara lain liburan (85%), investasi (26%), membeli properti (21%), membeli kendaraan (16%), dan melanjutkan pendidikan (15%). Mereka menyatakan memilih untuk mengubah alokasi dana yang tadinya telah disiapkan untuk rencana tersebut menjadi tabungan (38%), investasi (24%), kebutuhan sehari-hari (14%), deposito (9%), dan produk kesehatan (3%). Tujuan finansial mereka di 2021 adalah  kondisi keuangan yang stabil (80%), lebih banyak menabung (68%), investasi (54%), menyiapkan dana darurat (44%), dan memiliki aset (44%).

“Jenius terus hadir bagi para penggunanya di tengah pandemi yang mengubah kehidupan kita dengan sangat cepat. Melalui sederet fitur inovatif dan kelas-kelas reguler yang kami lakukan melalui platform Jenius Co.Create, Jenius percaya kolaborasi bersama masyarakat digital savvy menjadi cara yang paling sesuai agar dapat terus beradaptasi dan berkembang di tengah kondisi menantang ini,” jelas Waasi.

Program #LakukanDenganCaramu memiliki tiga pilar yaitu #adajenius, #carajenius, dan #barengjenius. Melalui #adajenius, Jenius memperkenalkan berbagai pilihan fitur yang dapat mendukung pengguna menghadapi kehidupan yang terus berubah dan tidak terduga. Fitur ini ada untuk menyesuaikan kebutuhan dan dapat digunakan dengan cara mereka sendiri. Misalnya, untuk membantu pengguna bertransaksi lebih aman secara nontunai, #adajenius dengan Jenius QR dan Jenius Pay.

Melalui pilar #carajenius, Jenius mengapresiasi perbedaan cara setiap pengguna Jenius dalam menjalani hidup dan menggunakan fitur Jenius untuk mengelola keuangan. Jenius memahami setiap orang punya cara berbeda dalam mengelola keuangan. Untuk kebutuhan personal, mereka memiliki cara sendiri dalam mengulik fitur-fitur di Jenius sesuai dengan kondisi finansial mereka. Selain itu, ada juga pengguna yang memanfaatkan akun bisnis demi mendukung usahanya di masa pandemi.

BERITA TERKAIT

Pengamat: Aksi Merger-Akuisisi Berpotensi Dorong Industri Asuransi dan Skala Ekonomi Besar

  NERACA Jakarta-Aksi merger-akuisisi perusahaan asuransi dinilai akan menciptakan industri dengan permodalan yang kuat, sehingga turut menopang perekonomian Tanah Air.…

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Pengamat: Aksi Merger-Akuisisi Berpotensi Dorong Industri Asuransi dan Skala Ekonomi Besar

  NERACA Jakarta-Aksi merger-akuisisi perusahaan asuransi dinilai akan menciptakan industri dengan permodalan yang kuat, sehingga turut menopang perekonomian Tanah Air.…

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…