Bantu korban gempa bumi di Mamuju dan Majene, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) menyalurkan bantuan sembako berupa 2,5 Ton beras, 1.000 liter minyak goreng, dan 1 ton telur. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial perseroan terkait bencana gempa bumi yang terjadi di beberapa wilayah Provinsi Sulawesi Barat.

Presiden Direktur PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, Herman Setya Budi dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan bahwa perseroan memiliki komitmen yang nyata untuk ikut terlibat dalam penanggulangan masalah-masalah sosial di Indonesia. “TBIG turut merasa prihatin akan musibah yang dialami oleh sebagian warga masyarakat di wilayah bencana. Untuk itu kami secara aktif terus berpartisipasi dalam membantu pemerintah daerah sebagai upaya penanggulangan dampak bencana. Besar harapan kami peran serta TBIG dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah,” jelasnya.

Sementara itu, Chief of Business Support TBIG, Lie Si An menjelaskan bahwa pilar kesehatan merupakan sebuah inisiatif CSR yang mencakup kegiatan bantuan pasca bencana. “Mobil Klinik (MONIK) yang kami operasikan memang dirancang untuk memberikan bantuan penanggulangan dampak bencana selain bantuan pelayanan kesehatan,” jelasnya. Ditambahkan pula bahwa kegiatan MONIK selama era pandemi ini juga mencakup penanganan dampak sosial dari pandemi  Covid- 19.