PTBA Fokus Bisnis Energi Baru Terbarukan

Kembangkan ekspansi bisnisnya, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memantapkan rencana ekspansi bisnis energi baru dan terbarukan. Langkah ini dilakukan perseroan dalam rangka tranformasi perusahaan yang tidak hanya sebatas pengolahan bahan mentah tetapi menghasilkan produk bernilai tambah.
Kata Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Arviyan Arifin, perusahaan bertekad bahwa jargon ‘beyond coal’ yang sudah didengungkan sejak beberapa tahun terakhir itu benar-benar terwujud karena karena satu per satu program hilirisasi mulai berjalan tahun ini.”Pembangunan PLTU Sumsel 8 dengan kapasitas 1.200 MW sudah mencapai 70% per Januari ini, dan kami menargetkan Unit-1 beroperasi pada bulan Desember tahun ini, dan Unit-2 pada bulan Maret 2022,”ujarnya di Palembang, kemarin.

Selain itu, PTBA juga terus mengawal program gasifikasi batubara yang telah masuk dalam Proyek Strategis Nasional. Terkait proyek ini, perusahaan pun telah mendapatkan dukungan dari Pemprov Sumsel untuk langsung terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Enim (Bukit Asam Coal Based Industrial Estate / BACBIE).

Progres proyek PSN ini terbilang mengembirakan karena pada 11 Februari 2021 telah ditandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Pertamina dan Air Products and Chemicals Inc. Nantinya, tiga perusahaan ini akan bekerja sama dalam menghasilkan produk turunan batubara, Dymethil Ether (DME) yang bisa menjadi produk substitusi LPG (impor).“Artinya, produk DME yang akan dihasilkan PTBA menjadi kunci penting untuk penyelamatan devisa negara, sekaligus terobosan pemanfaatan batubara di Indonesia,” kata dia.

Ekspansi bisnis perusahaan ke sektor energi baru dan terbarukan juga bukan wacana, dengan bukti Commercial Operation Date (CoD) PLTS di Bandara Soekarno Hatta bekerjasama dengan PT AP2. (ant/bani)

BERITA TERKAIT

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

PALM Suntik Modal AnaK Usaha Rp3,69 Triliun

Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…

Lagi, Akulaku Bakal Tambah Saham di Bank Neo

Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…

BERITA LAINNYA DI

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

PALM Suntik Modal AnaK Usaha Rp3,69 Triliun

Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…

Lagi, Akulaku Bakal Tambah Saham di Bank Neo

Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…