NERACA

Jakarta -Guna mengajar pertumbuhan bisnisnya di tahun ini, PT Transkon Jaya Tbk. (TRJA) telah menyusun sejumlah strategi bisnis. Corporate Secretary Transkon Jaya, Alexander Syauta menyebutkan, pada kuartal I/2021 ada jaringan operasional yang akan dibuka oleh perseroan yaitu di Indonesia bagian timur, tepatnya di wilayah Maluku.”Dalam waktu dekat yaitu di kuartal pertama ini kami siap membuka 1 lagi jaringan atau 1 titik baru dimana kami belum beroperasi yaitu di Kepulauan Maluku, seharusnya di Februari atau Maret 2021 sudah kami buka. Saat ini prosesnya yang berjalan adalah kami tengah melakukan pemesanan kendaraan untuk kemudian akan mulai kami kirimkan kepada pelanggan yang ada di wilayah Maluku Utara,” ujarnya dalam siaran langsung Instagram akun @idxriau di Pekanbaru, kemarin.

Selanjutnya pada kuartal kedua tahun ini, rencana bisnis yang akan dijalankan TRJA yaitu meningkatkan penetrasi bisnis di wilayah Sulawesi, dimana sebelumnya hanya ada belasan unit kendaraan yang dimiliki dan disewakan oleh perseroan, kini meningkat menjadi puluhan unit. Ditargetkan jumlah kendaraan TRJA bakal mencapai ratusan unit di Sulawesi dan akan tersebar ke semua wilayah mulai dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.

Kemudian untuk semester II/2021, Alexander menyebutkan perseroan akan menambah portofolio jenis kendaraan yang akan disewakan kepada pelanggan, dimana sebelumnya hanya jenis double cabin 4x4, akan ditambahkan dengan armada truk dan bus. Sementara itu, untuk jangkauan layanan operasional perusahaan juga akan ditingkatkan ke wilayah Sumatra, khususnya di daerah pertambangan emas dan batubara yang ada di Pulau Andalas.

Menurut Alex, sudah ada target dua perusahaan tambang emas dan batubara di Sumatra yang akan dimasuki, dimana harapan perseroan bisa menyewakan hingga ratusan unit kendaraan di kedua korporasi tersebut.“Ini juga sejalan dengan harapan dari investor ritel yang sudah menanamkan modalnya di saham kami, itu yang kami lakukan dan akan realisasikan,”kata Alex.

Sebagai informasi, dalam memacu pertumbuhan bisnis, perseroan terus mengoptimalkan perluasan bisnis. Dimana perseroan melakukan perluasan di tiga hal, yaitu jumlah dan jenis kendaraan yang disewakan, daerah layanan dan bidang layanan. Di bidang layanan, PT Transkon Jaya Tbk yang selama ini fokus pada penyewaan kendaraan ringan berkemampuan offroad untuk angkutan logistik di komunitas pertambangan. Menurut Alexander, ini akan diperluas kepada industri perkebunan dan infrastruktur. Peluang dari kedua industri tersebut dilihat sangat menjanjikan.

Maka itu, dengan meluaskan bidang layanan, jumlah dan jenis kendaraan yang disewakan pun bertambah macamnya.“Ke depan kita melihat adanya potensi ekspansi pada penyewaan kendaraan berat seperti truk dan kendaraan berat lainnya,” kata Syauta.

Selanjutnya, Transkon juga melihat peluang untuk berekspansi ke timur dan barat Indonesia, yaitu ke Sulawesi-Maluku-Papua dan ke Sumatera. Disampaikan Alex, selama ini Transkon sebenarnya juga sudah melayani sampai Sumatera dan Papua, dan pihaknya yakin dengan adanya tambahan modal dari pasar modal realisasi ekspansi akan terus berkembang.