Pasca Gempa, Layanan Telkom Tetap Beroperasi

Pasca gempa yang terjadi di wilayah Manjene dan Mamuju, Sulawesi Barat pada akhir pekan kemarin, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus mengupayakan agar layanan telekomunikasi TelkomGroup tetap beroperasi normal.

Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin, saat ini kondisi jaringan backbone tetap beroperasi normal dan perseroan sedang melakukan pengecekan pada jaringan akses. Sementara itu untuk layanan seluler, beberapa BTS mengalami gangguan umumnya dikarenakan kendala catuan listrik yang terjadi. “Kami terus melakukan pengecekan dan mempercepat perbaikan jika memang ditemukan adanya perangkat jaringan yang terdampak,”ujarnya.

Pujo menambahkan untuk kondisi gedung pelayanan pelanggan dan Sentral Telepon Otomat (STO) Mamuju berdasarkan laporan sementara mengalami beberapa kerusakan. Bahkan STO Mamuju membutuhkan catuan genset sehubungan adanya kendala catuan listrik di lokasi. “Kami memohon maaf kepada pelanggan yang sempat terdampak atas ketidaknyamanan layanan telekomunikasi yang dirasakan pasca gempa. Untuk mempercepat upaya identifikasi dan recovery, Kami telah mengirimkan tim teknisi dari Parepare menuju Mamuju untuk melakukan pengecekan dan mempercepat perbaikan segera terhadap gangguan layanan yang terdampak,”kata Pujo.

Saat ini Telkom telah memobilisasi genset mobile dari Donggala ke Mamuju. Selain itu, Telkom juga menyediakan internet gratis di Wifi Corner Kantor Daerah Pelayanan Telekomunikasi (Kandatel) Mamuju yang dimanfaatkan masyarakat dalam berkomunikasi dan mengakses informasi.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…