Melihat anggaran negara di Kemenkes cukup besar sekali, maka biaya rapid test di bandara dan stasiun KA seharusnya menjadi tanggungan negara, bukan calon penumpang. Pasalnya, biaya rapid lebih mahal dibandingkan dengan harga tiket KA Tegal Ekspres yang Rp 45.000, sedangkan biaya rapid test Rp 85.000. Kondisi ini jelas sangat memberatkan ekonomi masyarakat menengah ke bawah. Mohon perhatian Presiden Jokowi.
Sri Heryati, Bekasi Timur
Famili kami yang berada di kota Cirebon sekarang mengeluhkan kenaikan tarif pajak bumi Bangunan (PBB) lebih dari 100 persen. Hal…
Belakangan ini banyak warga Jabodetabek terserang penyakit batuk, demam dan badan terasa pegal. Bahkan kondisi UGD di sejumlah RS sekarang…
Kami sering mendengar keluhan penumpang KRL yang kecapean naik tangga eskalator di stasiun Bekasi. Anehnya eskalator tidak berfungsi saat kondisi…
Famili kami yang berada di kota Cirebon sekarang mengeluhkan kenaikan tarif pajak bumi Bangunan (PBB) lebih dari 100 persen. Hal…
Belakangan ini banyak warga Jabodetabek terserang penyakit batuk, demam dan badan terasa pegal. Bahkan kondisi UGD di sejumlah RS sekarang…
Kami sering mendengar keluhan penumpang KRL yang kecapean naik tangga eskalator di stasiun Bekasi. Anehnya eskalator tidak berfungsi saat kondisi…
