Pendapatan Darma Henwa Tumbuh 24,64%

Di kuartal pertama 2020, PT Darma Henwa Tbk (DEWA) membukukan pendapatan US$ 344 juta atau naik 24,64% dibandingkan periode sama tahun lalu US$ 276 juta. Peningkatan tersebut berimbas terhadap pertumbuhan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebanyak 47,45% menjadi US$ 3,76 juta, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya US$ 2,55 juta. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Perseroan menyebutkan pendapatan dari pihak berelasi menjadi penopang terbesar pemasukan perseroan setara dengan US$ 327, yaitu bersumber dari PT Kaltim Prima Coal berkontribusi senilai US$ 236,62 juta PT Arutmin Indonesia sebesar US$ 88,69 juta, lalu PT Dairi Prima Mineral sejumlah US$ 1,84 juta, dan PT Citra Palu Minerals senilai US$ 174 ribu. Selain itu, kantong perseroan dipertebal oleh pendapatan pihak ketiga dari PT Cakrawala Langit Sejahtera dan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) yang mencapai US$ 17,30 juta.

Sedangkan beban pokok menguat mencapai US$ 344,64 juta sampai kuartal I-2020, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya US$ 276,09, sehingga laba bruto perseroan terkoreksi 13,21% menjadi US$ 20,71 juta, dibandingkan kuartal I tahun lalu US$ 23.81 juta. Hal itu pun menyebabkan penurunan pada segmen laba usaha sebanyak 0,89% menjadi Rp 11,16 miliar. Kendati demikian laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat hingga 47,45% menjadi US$ 3,76 juta, dibandingkan periode sama tahun laluUS$ 2,55 juta. Tahun lalu, aset perseroan tercatat sebanyak US$ 549,51 juta dengan rincian aset lancar sejumlah US$ 204,83 juta sedangkan aset tidak lancar sebesar US$ 344,68 juta.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…