Jaga pertumbuhan harga saham di pasar modal, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) telah melaksanakan pembelian kembali saham (buyback) sebanyak 87,52 juta saham atau setara 3% dari modal disetor dan ditempatkan. Harga rata-rata buyback sebesar Rp 4.234,64 per saham. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Kata Sekretaris Perusahaan dan Direktur Legal PT Matahari Department Store Tbk, Miranti Hadisusilo, perusahaan telah menggunakan dana sebesar Rp 371,26 miliar dari anggaran semula. Awalnya, perusahaan mengantongi izin dari pemegang saham, jumlah saham yang bisa dibeli kembali maksimal 87,54 juta saham dengan harga maksimal Rp 13.330 per saham. Sehingga nilai maksimal total pembelian kembali mencapai Rp 572,88 miliar. "Sisa dana yang masih ada dapat digunakan untuk pembelian kembali Rp 201,62 miliar,"ujarnya.
Adapun periode buyback ini telah berlangsung sejak Kamis, 27 Desember 2019 hingga Selasa 21 Januari 2020. Selama periode tersebut harga rata-rata LPPF bergerak di level Rp 4.180. Saham LPPF sempat menyentuh harga tertinggi yaitu Rp 4.280 pada 14 Januari-16 Januari 2020, kemudian menyentuh harga terendah di level Rp 4.040 pada 3 Januari 2020 dan 21 Januari 2020.
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…