Sepanjang tahun 2019 kemarin, PT Modernland Realty Tbk (MDL) berhasil membukukan marketing sales sebesar Rp4,27 triliun. Investor Relations Assistant Manager Modernland Realty, Eliza Saliman seperti dikutip bisnis di Jakarta, kemarin mengatakan, realisasi penjualan tahun kemarin meleset tipis 2,51% dari target yang ditetapkan oleh perseroan senilai Rp4,38 triliun.

Eliza menambahkan, marketing sales perseroan meroket pada kuartal IV/2019. Pasalnya, emiten berkode saham MDLN itu menjual lahan berukuran jumbo dengan nilai transaksi mencapai Rp802,5 miliar.“Ada tambahan perjanjian dari penjualan tanah di Jakarta Garden City, Cakung ke perusahaan joint venture dengan Lotte sebesar Rp802,5 miliar,” ungkapnya.

Dia memerinci selama 2019 lahan industrial menyumbang sebesar Rp1,2 triliun, lalu penjualan residensial senilai Rp2,9 triliun dan segmen hospitality menyumbang Rp120 miliar. Porsi penjualan per segmen berturut-turut sebesar 28,10%, 67,91%, dan 2,81%. Berdasarkan data perseroan, marketing sales tahun ini tumbuh 22,38% bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp3,48 triliun.

Tahun ini, perseroan memasang target penjualan sama denga tahun lalu sebesar Rp 4,38 triliun. Dimana untuk memenuhi target tersebut akan ditopang pengembangan residensial dan industrial. Misalnya, MDLN akan mengembangkan proyek Modern Cilejit tahap dua dan Modern Halal Valley di tahun depan. Selain pengembangan proyek eksisting, MDLN juga berencana mengembangkan kawasan industri di Bekasi, Jawa Barat. Diperkirakan pada akhir tahun 2020, landbank milik MDLN tersebut sudah bisa dipasarkan kepada pelanggan.