NERACA

Jakarta – Di semester kedua tahun ini, Amar Bank meraih penghargaan TOP CEO 2019 yang diterima langsung oleh Vishal Tulsian, Direktur Utama Amar Bank selaku pemilik Tunaiku, pionir fintech di Indonesia. Vishal Tulsian, dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menuturkan, memimpin sebuah bank dengan salah satu produk unggulannya yaitu Tunaiku, pelopor fintech di Indonesia, mempunyai tantangan tersendiri. “Sebagai fintech bank kami memadukan kultur start-up dengan tetap menjalankan prinsip kehati-hatian dan tata kelola bank. Menjembatani perbedaan serta mendorong dan memotivasi para karyawan Amar Bank untuk tumbuh bersama dan semakin mengasah keahlian mereka, merupakan kebanggan saya sebagai pemimpin mereka,”ujarnya.

Visi perseroan untuk mencapai 200 juta senyum pada tahun 2025, lanjutnya, semakin nyata. Dengan Tunaiku dan produk mendatang perseroan, Tunaiku bisnis ingin menyediakan layanan perbankan bagi mereka yang membutuhkan, bukan hanya mereka yang menginginkan. Oleh karena itu, target perseroan kami adalah mereka yang belum atau kurang terlayani oleh layanan perbankan. Sementara penghargaan Top Finance 2019 menggunakan metode penilaian berdasarkan kinerja dan market research di enam kota besar di Indonesia. Fokus penilaian pada kinerja masa lalu dan prospek bisnis di masa depan. Jadi, penilaian dilakukan berdasarkan kinerja, kuesioner, dan survei terhadap konsumen.  

Sebagai informasi, Tunaiku, produk andalan Amar Bank yang merupakan pelopor fintech di Indonesia, saat ini melayani lebih dari 300 ribu nasabah yang 70%-nya telah meminjam lebih dari satu kali. Tunaiku yang diunduh lebih dari 3 juta unduhan dan telah mengucurkan Rp 2.5 triliun pinjaman sejak tahun 2014 dan ini menunjukkan tren yang positif dan sustain. 

Kata Vishal, pinjaman yang disalurkan melalui Tunaiku, masuk dalam kategori kredit mikro dengan nilai pinjaman mulai Rp 2 juta sampai Rp 20 juta dengan jangka waktu sampai 20 bulan. “Kami nantinya akan meluncurkan fitur Tunaiku untuk bisnis, karena ternyata modal usaha mendominasi tujuan peminjam Tunaiku setelah kebutuhan renovasi rumah. Hal ini juga merupakan bentuk dukungan kami atas program pemerintah untuk terus memajukan usaha mikro.”tandasnya.