Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mencabut izin usaha perusahaan efek sebagai manajer investasi atas nama PT Dinamika Usahajaya per 14 Februari 2012 menyusul pengembalian izin usaha.
Informasi tersebut disampaikan Bapepam-LK dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Disebutkan, Dinamika Usahajaya telah memenuhi persyaratan dan kelengkapan dokumen terkait pengembalian izin usaha sebagai manajer investasi (MI) sehingga dipandang perlu mencabut izin usaha sebagai MI.
Pencabutan izin usaha itu dilakukan berdasarkan Keputusan Ketua BAPEPAM-LK nomor KEP-42/BL/2012 tanggal 14 Februari 2012. Keputusan tersebut sekaligus mencabut Keputusan Ketua BAPEPAM-LK Nomor KEP-09/PM/MI/2011 tanggal 5 September 2001 tentang Pemberian Usaha Perusahaan Efek sebagai MI kepada PT Dinamika Usahajaya.
Setelah pencabutan izin usaha itu, Dinamika Usahajaya dilarang melakukan kegiatan usaha sebagai MI. Pada tanggal yang sama (14 Februari 2012), BAPEPAM-LK memberikan izin usaha perusahaan efek yang melakukan kegiatan usaha sebagai MI kepada PT AMCI Manajemen Investasi Indonesia berdasar Keputusan Ketua BAPEPAM-LK Nomor KEP-01/BL/MI/2012.
Bapepam-LK menilai permohonan izin usaha sebagai MI oleh PT AMCI Manajemen Investasi Indonesia telah memenuhi persyaratan dan atas dasar itu dipertimbangkan diberikan izin usaha kepada perusahaan dengan alamat kantor pusat di Wisma GKBI lantai 9 Suite 301 Jalan Jendral Sudirman Nomor 28 Jakarta. (bani)
Berhasil mencatatkan pertumbuhan laba di kuartal pertama 2025 dan juga seiring tren kenaikan harga, likuiditas, dan market capital membuat saham…
Danai ekspansi bisnisnya, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) menerbitkan surat utang senior senilai US$400 juta atau sekitar Rp6,6 triliun (asumsi kurs…
Di kuartal pertama 2025, PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 41,2 miliar atau naik 28,8%…
Berhasil mencatatkan pertumbuhan laba di kuartal pertama 2025 dan juga seiring tren kenaikan harga, likuiditas, dan market capital membuat saham…
Danai ekspansi bisnisnya, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) menerbitkan surat utang senior senilai US$400 juta atau sekitar Rp6,6 triliun (asumsi kurs…
Di kuartal pertama 2025, PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 41,2 miliar atau naik 28,8%…