Di tahun 2017 kemarin, PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) membukukan laba bersih sebesar US$ 9,68 juta. Angka tersebut menurun 21,09% bila dibandingkan dengan laba bersih tahun 2016 sebesar US$ 12,27 juta. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Meski bottom line menyusut, sejatinya SMDR membukukan pendapatan jasa sebesar US$ 430,75 juta. Pendapatan ini naik 5,98% bila dibandingkan dengan pendapatan jasa pada tahun 2016 sebesar US$ 406,44 juta. Disebutkan tekanan SMDR pada bottom line tersebut beberapa antara lain karena menurunnya pendapatan pada beberapa pos. Tahun 2017, SMDR mencatatkan beban pajak sebesar US$ 5,61 juta. Padahal tahun 2016, SMDR mendapatkan manfaat pajak US$ 507.740.

Sedangkan beban jasa pada tahun 2017 sebesar US$ 365,86 juta dan beban jasa pada tahun 2016 sebesar US$ 343,87 juta. Pada 2017, SMDR mencatatkan liabilitas sebesar US$ 282,80 juta. Terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar US$ 188,73 juta dan liabilitas jangka panjang sebesar US$ 94,07 juta.  Sedangkan jumlah aset SMDR tahun 2017 sebesar US$ 588,78 juta. Terdiri dari aset lancar sebesar US$ 213,09 juta dan aset tidak lancar sebesar US$ 375,69.