Disperindag Lebak Fasilitasi Produk IKM Bersertifikat Halal

Disperindag Lebak Fasilitasi Produk IKM Bersertifikat Halal

NERACA

Lebak - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak, Banten, memfasilitasi produk industri kecil dan menengah (IKM) bersertifikat halal guna meningkatkan daya saing di pasaran.

"Kita berharap ke depan semua IKM bersertifikat halal yang dikeluarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banten," kata Kepala Seksi Aneka Industri Disperindag Kabupaten Lebak Sutisna di Lebak, Minggu (18/3).

Selama ini, masih banyak produk-produk IKM di Kabupaten Lebak belum memiliki sertifikat halal. Padahal, sertifikat halal itu sangat penting untuk keamanan dikonsumsi oleh masyarakat Muslim juga menyehatkan. Selain itu juga makanan bersertifikat halal bisa berdaya saing di pasaran domestik hingga mancanegara.

Pemerintah daerah memfasilitasi bagi pelaku IKM agar mendapat sertifikat halal yang diterbitkan MUI Banten. Makanan bersertifikat halal itu nantinya ditinjau petugas dari MUI dan BPOM mulai dari proses produksi, bahan baku produksi dan kemasan."Kami menargetkan tahun ini sebanyak 40 pelaku IKM bisa mendapatkan sertifikat halal," ujar dia.

Menurut dia, apabila produksi IKM itu semua sudah bersertifikat halal sehingga dapat meningkatkan daya saing daerah. Kemungkinan produk IKM yang sudah bersertifikat halal maka umat Muslim tidak diragukan lagi untuk mengonsumsi aneka makanan.

Saat ini, jumlah produk IKM Kabupaten Lebak mencapai 14.320 unit usaha dan kondisinya berkembang diantaranya gula semut, gula cetak, kerupuk emping, laber jahe, sale pisang, keripik pisang dan kuliner tradisional."Kami memfasilitasi sertifikal halal itu dilakukan secara bertahap akibat keterbatasan anggaran," kata dia.

Sementara itu, sejumlah pelaku IKM warga Warunggunung Kabupaten Lebak mengatakan bahwa pemberian bersertifikat halal dari MUI sangat penting guna menggenjot pendapatan. Sebab, pemberian bersertifikat halal tersebut tidak menimbulkan keraguan bagi umat Muslim."Kami memproduksi kerupuk emping sekitar 100 persen menggunakan bahan baku halal juga tidak menggunakan bahan campuran," kata Tuti (45) seorang pelaku IKM warga Warunggunung Kabupaten Lebak. Ant

 

BERITA TERKAIT

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…