Jabodetabek "Surganya" Uang Palsu

 

NERACA

 

Jakarta - Kepala Subdit Uang Palsu Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Kombes Pol Wisnu Hermawan mengatakan bahwa daerah Jabodetabek menjadi daerah dengan temuan uang palsu paling banyak beredar di masyarakat. Setelah Jabodetabek, di urutan kedua yakni Jawa Timur. Selanjutnya Jawa Barat dan Jawa Tengah.

"Temuan upal banyak beredar di Jabodetabek, kemudian Jatim, Jabar, Jateng," kata Kombes Wisnu Hermawan di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (16/3). Sementara di luar Pulau Jawa, uang palsu terbanyak beredar di Lampung, Sumatera Utara dan Bali. Wisnu mengatakan, pada 2014, temuan penyebaran uang palsu tertinggi di Jakarta. Pada 2015 di Jatim. Selanjutnya pada 2016, penyebaran uang palsu terbanyak di DKI Jakarta dan Banten. Pada 2017 di Jatim.

"Pelaku pembuat dan pengedar upal dari daerah Jawa," katanya. Selama tahun 2018, penyidik Bareskrim telah membekuk tiga sindikat pembuat dan pengedar uang palsu. Mereka adalah sindikat Jawa Timur, Jawa Barat dan DKI Jakarta. Sementara Kepala Divisi Penanggulangan Uang Palsu Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Asral Mashuri mengatakan, saat ini rata-rata ada delapan lembar uang palsu yang ditemukan diantara satu juta lembar uang asli yang beredar di masyarakat Indonesia.

Menurut Asral, hal ini lebih rendah dibanding uang palsu yang beredar di negara tetangga, Malaysia, Thailand dan Vietnam. "Di tiga negara tersebut, mencapai belasan uang palsu yang ditemukan per satu juta uang asli yang beredar," kata Asral. Ia mengakui bahwa rasio uang palsu di Indonesia juga rendah dibandingkan dengan mata uang yang memiliki nilai tukar yang kuat, seperti Euro dan Dollar Amerika Serikat.

Menurutnya, rasio mata uang palsu Euro dan Dollar Amerika Serikat terbilang cukup tinggi, di kisaran 200 lembar per 1 juta UYD . Rendahnya rasio tersebut, kata dia, disebabkan oleh tiga strategi yang dilakukan BI dalam menekan pereadaran uang palsu. Tiga strategi itu terdiri dari preventif, preemtif dan represif. "Secara preventif kita berupaya uang rupiah dilindungi fitur pengaman yang baik," ungkapnya.

BI terus melakukan tindakan preventif dengan meningkatkan fitur pengaman dalam uang rupiah. Saat ini, uang kertas rupiah telah dilengkapi uang dengan 18 fitur pengaman. "Maka pemalsu uang di bagian depan saja sudah kesulitan, ini hasilnya akan jauh dari aslinya," ungkapnya.

Selanjutnya adalah langkah preemtif. Asral menuturkan, BI dan Polri terus melakukan sosialisasi mengenalkan keaslian uang kepada masyarakat baik melalui media massa dan edukasi langsung dengan masyarakat. "Kami bertemu dengan kasir perbankan, kasir supermarket, retailer, masyarakat, kami lakukan workshop dan sosialisasi," ujarnya. Dengan demikian, apabila masyarakat memahami keaslian uang rupiah maka akan mempersempit ruang gerak sindikat uang palsu dalam mengedarkan uang palsu ke masyarakat. BI juga memiliki sistem counterfeit analysis center yang menghimpun berbagai data terkait peredaran uang palsu.

 

BERITA TERKAIT

Pengamat: Aksi Merger-Akuisisi Berpotensi Dorong Industri Asuransi dan Skala Ekonomi Besar

  NERACA Jakarta-Aksi merger-akuisisi perusahaan asuransi dinilai akan menciptakan industri dengan permodalan yang kuat, sehingga turut menopang perekonomian Tanah Air.…

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Pengamat: Aksi Merger-Akuisisi Berpotensi Dorong Industri Asuransi dan Skala Ekonomi Besar

  NERACA Jakarta-Aksi merger-akuisisi perusahaan asuransi dinilai akan menciptakan industri dengan permodalan yang kuat, sehingga turut menopang perekonomian Tanah Air.…

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…