KABUPATEN LEBAK - Anggaran Dana Desa Dorong Wujudkan Kesejahteraan

KABUPATEN LEBAK

Anggaran Dana Desa Dorong Wujudkan Kesejahteraan

NERACA

Lebak - Anggaran dana desa yang digulirkan pemerintah dapat mendorong mewujudkan kesejahteraan juga mengendalikan kemiskinan di Kabupaten Lebak.

"Kita dua tahun menerima dana desa tingkat kesejahteraan masyarakat cenderung meningkat," kata Kepala Desa Sindang Mulya Kecamatan Maja Kabupaten Lebak Nani Permana di Lebak, Senin (12/3).

Selama ini, dana desa dialokasikan untuk pembangunan infrastuktur guna menopang pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Pembangunan desa juga melibatkan 40 orang bisa bekerja dan mendapatkan upah yang layak.

Selama dua tahun terakhir ini kondisi infrastuktur desa cukup baik sehingga akses ekonomi, pendidikan dan kesehatan berjalan lancar. Pembangunan infrastuktur itu antara lain jalan desa, jalan lingkungan, MCK dan sanitasi.

Penggunaan dana desa itu mengutamakan pembangunan yang berbasis masyarakat. Sebab, pembangunan desa itu berdasarkan hasil musyawarah rencana pembangunan desa (Musrenbangdes) yang melibatkan Badan Pengawas Desa (BPD)."Kami membangun desa sangat transparan dan sesuai aturan dengan melibatkan masyarakat melalui Musrenbangdes itu," ujar dia.

Menurut dia, manfaat pembangunan desa sangat dirasakan berbagai komponan masyarakat, bahkan kegiatan ekonomi bisa dilakukan selama 24 jam setelah infrastuktur bagus. Sebagian besar warganya itu buruh tani dan mereka memasarkan produksi pertanian ke luar daerah. Bahkan, pembangunan desa itu dapat menurunkan angka kemiskinan warganya dari 320 kepala keluarga (KK) kini menjadi 212 KK. Sedangkan, jumlah penduduk Desa Sindang Mulya sekitar 1.400 KK."Kami optimistis dana desa bisa meningkatkan kesejahteraan dan mengendalikan kemiskinan," kata dia menjelaskan.

Begitu juga Kepala Desa Cibarani Kecamatan Cirinten Kabupaten Lebak Dulhani mengatakan saat ini desanya masuk kategori desa tertinggal karena lokasinya berada dikawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) yang kondisinya perbukitan dan pegunungan.

Karena itu, dana desa tahun ini digunakan untuk pembangunan pembukaan jalan sepanjang empat kilometer juga jalan lingkungan karena di daerah itu kondisi jalan masih tanah sehingga perlu pengerasan juga pembukaan jalan yang menghubungkan antar desa.

Sebelumnya, kata dia, dana desa digunakan untuk pembangunan jalan, jembatan, posyandu dan fasilitas sanitasi."Kami menargetkan dua tahun ke depan desa kami bisa terbebas daerah tertinggal melalui dana ADD itu," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Lebak, Rusito mengatakan selama ini dana desa sangat positif untuk kemajuan pedesaan juga dirasakan masyarakat. Pengalakosian dana pembangunan desa tahun 2018 mencapai Rp361 miliar terdiri dari dana desa Rp238 miliar, alokasi dana desa Rp115 miliar dan dana hasil desa Rp710 juta.

Pembangunan desa secara akumulasi terjadi penurunan dibanadingkan tahun 2017. Namun, pengalokasian dana pembangunan desa dinaikkan untuk kategori desa tertinggal. Misalnya, kata dia, dana pembangunan masyarakat Badui tahun lalu Rp1,2 miliar,namun tahun ini menembus Rp2,1 miliar.

Saat ini, jumlah desa tertinggal di Kabupaten Lebak tercatat 112 dari 340 desa tersebar di 28 kecamatan."Kami optimistis peningkatan dana pembangunan desa tertinggal bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan kesehjahteraan," kata dia. Ant

 

BERITA TERKAIT

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…

Studi Populix: Ritel Offline dan Online Akomodasi Preferensi Belanja Konsumen Indonesia yang Beragam

NERACA Jakarta - Berbelanja sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia yang tak terpisahkan dalam keseharian. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, sektor perdagangan…

BAZNAS Bersama TNI AU Berhasil Terjunkan Bantuan untuk Palestina dari Udara

NERACA Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menerjunkan bantuan kemanusiaan untuk…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…

Studi Populix: Ritel Offline dan Online Akomodasi Preferensi Belanja Konsumen Indonesia yang Beragam

NERACA Jakarta - Berbelanja sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia yang tak terpisahkan dalam keseharian. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, sektor perdagangan…

BAZNAS Bersama TNI AU Berhasil Terjunkan Bantuan untuk Palestina dari Udara

NERACA Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menerjunkan bantuan kemanusiaan untuk…