Laba Tiphone Mobile Terkoreksi 10,81%

Sepanjang tahun 2017, PT Thipone Mobile Indonesia Tbk (TELE) membukukan pendapatan sebesar Rp 27,91 triliun di tahun 2017. Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin disebutkan, besar pendapatan tersebut naik tips 2,21% year on year (yoy). Pada 2016 lalu, TELE membukukan pendapatan sebesar Rp 27,31 triliun.

Beriringan, beban pokok pendapatan juga naik tipis 2,47% yoy menjadi Rp 26,37 triliun. Beban umum dan administrasi perusahaan naik 2,69% yoy menjadi Rp 584,94 miliar. Beban penjualan naik 6,62% yoy menjadi Rp 156,29 miliar. Sementara penghasilan usaha lainnya naik 49,94% yoy menjadi Rp 224,48 miliar. Penghasilan keuangan juga naik 170,58% yoy menjadi Rp 20,43 miliar.

Meski demikian, laba TELE tetap turun. Pada tahun 2017, TELE membukukan laba Rp 417,59 miliar, turun 10,81% yoy. Sebelumnya di 2016 tercatat laba sebesar Rp 468,19 miliar. Pada Desember 2017, tercatat liabilitas TELE sebesar Rp 5,21 triliun dan ekuitas sebesar Rp 3,54 trililun. Aset perusahaan tercatat sebesar Rp 8,75 triliun. Sebagai informasi, di tahun 2017, TELE mencatat kas yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp 10,13 miliar.

Kata analis Paramitra Alfa Sekuritas, William Siregar, pendapatan utama TELE yang diperoleh dari penjualan voucer dan kartu perdana, turun sekitar 5.58% dibanding tahun sebelumnya jadi Rp 20,69 triliun. Segmen bisnis ini memberi kontribusi 74.15% terhadap pendapatan perusahaan ritel ini. "Dampaknya sangat signifikan terhadap bisnis TELE sendiri," ujar William.

Menurut dia, masih ada beberapa tantangan yang akan dihadapi oleh TELE. Salah satunya tantangan dari perkembangan teknologi yang semakin canggih. Margin laba TELE berpotensi tergerus, lantaran konsumen lebih banyak mengandalkan paket data dan tidak terlalu bergantung lagi ke pulsa telepon. "Ada kemungkinan frekuensi pembelian pulsa atau voucer akan berkurang dan mempengaruhi bisnis dari TELE," kata William.

 

BERITA TERKAIT

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…

BERITA LAINNYA DI

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…