Vibranium untuk Indonesia

Oleh: Anang Purnadi, Staf Direktorat Jenderal Pajak *)

Bagi yang penggemar film pahlawan super dari Marvel Studios jangan sampai melewatkan film terbaru Black Panther. Salah satu anggota Avengers yang sempat muncul dalam film Captain Amerca: Civil War, yang akhirnya muncul dengan cerita tersendiri. Tokoh Black Panther diceritakan berasal dari negeri yang bernama Wakanda.

Wakanda, sebuah negeri yang sengaja mengisolasi diri dari dunia luar, bangsa Afrika yang berteknologi maju mengalahkan Amerika. Baju perang yang canggih, komunikasi hologram tiga dimensi yang futuristik, penggunaan mobil terbang yang diimpikan banyak bangsa di dunia nyata, kereta magnet yang super cepat, peralatan perang modern sudah mereka ciptakan, bahkan teknologi anti pembajakan dan virus.

Kemakmuran dan kehebatan negeri Wakanda tidak lepas dari peranan vibranium, sebuah material yang mempunyai keistimewaan bisa menyerap energi kinetik apa saja yang mendekati sehingga sulit untuk dihancurkan. Material super ini tertanam setelah sebuah meteroit menyerang bumi. Vibranium ini yang digunakan untuk membuat perisai ikonik milik Captain America.

Setelah melihat film ini, sebagian dari kita mungkin membayangkan bagaimana jika Indonesia bisa seperti Wakanda. Negeri yang masih memegang teguh adat budaya tetapi sangat maju untuk teknologi dan peradabannya. Ada beberapa kesamaan Indonesia dengan Wakanda, dan jangan takut untuk bercita-cita menjadi negeri sekelas Wakanda.

Wakanda dan Indonesia terdiri dari suku-suku yang beragam. Jika di Wakanda terdapat suku-suku antara lain Panther, Wihte Gorila, Lion serta Crocodile. Indonesia jumlah suku lebih beragam jumlahnya mencapai ratusan suku. Secara geografis ada kesamaan, sama-sama mempunyai diberikan alam yang indah, terdapat gunung-gunung, sungai yang selalu mengalir, tanah yang subur, dan dapat menikmati matahari terbit dan tenggelam dengan indah.

Perbedaan besar yang tidak dimiliki Indonesia adalah vibranium. Dengan vibranium, Wakanda bisa menjadi negeri yang maju, mandiri dan sejahtera. Vibranium menjadi modal utama untuk membangun. Bagaimana dengan Indonesia? Realitasnya segala bentuk pembangunan membutuhkan biaya, jika Wakanda dengan vibraniumnya sebagai sumber daya, Indonesia punya alam dan pajak sebagai sumber daya utama.

Bukan waktunya kita bermimpi untuk menemukan vibranium di Indonesia, bukan waktunya pula untuk menjual kekayaan alam tak terbarukan secara terus-menerus. Mari kita mengumpulkan ‘vibranium’ dari kemampuan mandiri bangsa kita. Mari kita bergotong-royong membayar pajak kita, untuk kemandirian negara tercinta.

Saat ini peranan pajak masih 70% dari total pendapatan negara. Sisanya dari penerimaan lainnya, hibah maupun utang. Kondisi ideal yang diharapkan adalah pajak bisa menyumbang 100% untuk pengeluaran negara. Jika kondisi ini terwujud, bukan hal yang mustahil Indonesia menjadi negara yang maju dan sejahtera.

Banyak cita-cita menjadi Wakanda di dunia nyata bisa terwujud. Jakarta bisa menjadi kota megapolitan terbesar mengalahkan ibu kota negara-negara lain. Sarana transportasi umum yang modern, cepat, tidak berdesakan, dan aman bukan lagi sekedar angan-angan. Pembangunan jembatan antar pulau bisa terwujud, hal ini sangat penting untuk memudahkan mempercepat mobilisasi manusia dan pemerataan ekonomi.

Alam kita tidak kalah dengan alam negeri Wakanda. Kita mempunyai potensi wisata alam sangat banyak. Hal ini akan sia-sia jika tidak disertai dengan pembangunan fasilitas dan sarana untuk memudahkan aksesnya. Wisata Indonesia bukan hanya Bali, tapi dari Sabang sampai Merauke penuh dengan keindahan alam, dan semua itu masih perlu sentuhan pembangunan yang lebih.

Indonesia layaknya Wakanda, penuh dengan sumber daya alam dan tidak mau berkonflik dengan negara luar. Hal ini akan melirik negara-negara lain untuk memiliki sumber daya di Indonesia. Sektor pertahanan perlu ditingkatkan dari segi jumlah maupun kualitas. Penambahan senjata perang, jumlah tentara Indonesia sampai dengan pengembangan teknologi perang membutuhkan modal yang tidak sedikit. Indonesia negara cinta damai, tetapi bukan berarti negara yang tidak siap perang untuk mempertahankan kedaulatan.

Dengan kemampuan ekonomi yang bagus, Indonesia bisa mewujudkan program pendidikan untuk generasi penerusnya. Beasiswa mulai dari tingkat dasar sampai dengan perguruan tinggi terwujud. Pelajar-pelajar terbaik Indonesia bisa membawa ilmu dari luar negeri untuk dikembangkan di negeri sendiri.

Sejahtera, sebuah kata yang menjadi cita-cita seluruh bangsa Indonesia. Dengan pembangunan merata memudahkan orang melakukan usaha, keamanan terjamin, keadilan ekonomi terwujud maka kesejahteraan dapat dinikmati seluruh bangsa Indonesia.

Jika Wakanda bisa mewujudkannya karena vibranium, Indonesia akan bisa dengan kemandirian pajak. Kesadaran untuk menyumbang pembangunan negara melalui pajak ditingkatkan. Indonesia diberikan alam yang luas dan jumlah penduduk yang besar dengan segala potensinya. Mari kita jangan hanya bermimpi, mari kita wujudkan Indonesia layaknya Wakanda, negeri dengan anugerah alam dan budaya luar biasa, teknologi terdepan dan kesejahteraan seluuh rakyatnya. (www.pajak.go.id) *) Tulisan ini merupakan pendapat pribadi

BERITA TERKAIT

Bansos Pangan atau Beras oleh Bapanas dan Bulog Langgar UU Pangan dan UU Kesejahteraan Sosial?

  Oleh: Anthony Budiawan, Managing Director PEPS (Political Economy and Policy Studies) Presiden Joko Widodo memutuskan perpanjangan pemberian Bantuan Sosial…

Pembangunan Papua Jadi Daya Tarik Investasi dan Ekonomi

  Oleh : Clara Anastasya Wompere, Pemerhati Ekonomi Pembangunan   Bumi Cenderawasih memang menjadi fokus pembangunan yang signifikan di era…

Pastikan Stabilitas Harga dan Stok Beras, Pemerintah Komitmen Ketahanan Pangan

  Oleh : Nesya Alisha, Pengamat Pangan Mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia sangat penting karena memiliki dampak besar pada stabilitas…

BERITA LAINNYA DI Opini

Bansos Pangan atau Beras oleh Bapanas dan Bulog Langgar UU Pangan dan UU Kesejahteraan Sosial?

  Oleh: Anthony Budiawan, Managing Director PEPS (Political Economy and Policy Studies) Presiden Joko Widodo memutuskan perpanjangan pemberian Bantuan Sosial…

Pembangunan Papua Jadi Daya Tarik Investasi dan Ekonomi

  Oleh : Clara Anastasya Wompere, Pemerhati Ekonomi Pembangunan   Bumi Cenderawasih memang menjadi fokus pembangunan yang signifikan di era…

Pastikan Stabilitas Harga dan Stok Beras, Pemerintah Komitmen Ketahanan Pangan

  Oleh : Nesya Alisha, Pengamat Pangan Mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia sangat penting karena memiliki dampak besar pada stabilitas…