Bantuan Keuangan Daerah di Banten Fokus Tiga Prioritas

Bantuan Keuangan Daerah di Banten Fokus Tiga Prioritas

NERACA

Serang - Bantuan keuangan (Bankeu) untuk kabupaten/kota di Provinsi Banten Tahun 2018 difokuskan untuk membiayai tiga prioritas program Provinsi Banten yakni bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten Hudaya mengatakan peruntukan bantuan keuangan untuk delapan kabupaten/kota di Tahun 2018 sesuai arahan Gubernur Banten Wahidin Halim, anggaran tersebut digunakan untuk infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Sehingga bantuan keuangan tersebut tidak diperkenankan untuk pembiayaan diluar tiga hal tersebut."Pencairannya sudah berbeda sejak tahun 2017, jadi sesuai dengan progres penyerapan masing-masing anggaran. Fokusnya tiga hal yakni pendidikan, kesehatan dan infrastruktur," kata Hudaya di Serang, Jumat (2/3).

Ia mengatakan, pencairan Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi Banten untuk Pemerintah Kabupaten Kota tidak sesuai target. Awalnya, Februari lalu ditarget bantuan tersebut sudah ditandatangani gubernur Banten Wahidin Halim dan kemudian dicairkan kepada pemerintah daerah.

"Hasil verifikasi kemarin ternyata masih ada kabupaten kota yang minta perubahan. Seharusnya Februari sudah ditandatangani pak gubernur, tapi ternyata per 28 Februari kemarin masih ada permintaan perubahan, nah ini problem," ujar dia.

Menurut Hudaya, agar tidak semakin jauh, saat ini pemerintah kabupaten kota sudah tidak bisa mengajukan perubahan usulan bantuan keuangan lagi.

Pemerintah Provinsi Banten pada tahun anggaran 2018 ini mengalokasikan anggaran Bankeu untuk pemerintah kabupaten kota di Banten sebesar Rp458,3 miliar. Sebelum anggaran tersebut disalurkan, Pemprov Banten telah menyelesaikan petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk teknis (Juknis) penggunaan anggaran tersebut.

Menurut Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Banten, Nandy Mulya, penyaluran Bankeu tahun ini terdapat perbedaan, yakni penyaluran Bankeu tahun anggaran ini tidak bersifat periodik, tetapi bergantung pada daya serap Pemkab dan Pemkot atas sebagian anggaran Bankeu yang sudah disalurkan.

Bantuan keuangan tersebut diantaranya untuk Kabupaten Pandeglang sebesar Rp65 miliar, Kabupaten Lebak Rp78,3 miliar, Kabupaten Tangerang Rp70 miliar, Kabupaten Serang Rp90 miliar, Kota Tangerang Rp30 miliar, Kota Cilegon Rp30 miliar, Kota Serang Rp30 miliar, dan Kota Tangsel Rp65 miliar. Ant

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…