Mencegah Penyakit Flu Ketika Musim Hujan Tiba

Flu menjadi penyakit yang kerap diderita orang ketika musim hujan. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, tiap tahun orang dewasa pada umumnya mengalami sakit flu dua hingga tiga kali. Walau begitu, sebenarnya penyakit flu bukanlah sesuatu yang sulit untuk dihindari. Selain melakukan vaksin tiap tahun dan mencuci tangan, ada banyak hal lain yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit ini. Beberapa langkah bisa dilakukan untuk mencegah penyakit flu kala musim hujan tiba, berikut di antaranya:

 yogurt

Menurut ahli penyakit dalam dr. Holly Philips, bakteri yang bermanfaat untuk membantu pencernaan juga bisa membantu mencegah demam. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2011 juga menemukan bahwa orang-orang yang mengonsumsi probiotik lewat suplemen atau makanan fermentasi (seperti yogurt, kefir dan kimchi) mengalami infeksi saluran pernafasan bagian atas 12 persen lebih rendah.

 Buka jendela

Menghabiskan waktu yang lama di dalam sebuah ruang yang pengap akan meningkatkan resiko terkena virus flu. Oleh karenanya, menurut dr. Phillips, bukalah jendela agar udara bisa bersirkulasi dan partikel-partikel virus bisa berpindah.

Makan jamur

Sebuah penelitian yang baru ini dipublikasi di Journal of the American College of Nutrition membuktikan bahwa jamur bermanfaat untuk meningkatkan daya imun tubuh. Para peneliti menemukan, orang-orang yang memakan jamur shiitake masak tiap hari selama sebulan memiliki tingkal peradangan yang lebih rendah dan tingkat sel T yang tinggi di dalam tubuhnya. Sel T, atau T limfosit, adalah satu jenis sel darah putih yang memiliki peran sentral dalam imunitas sel.

Hindari orang-orang yang bersin

"Bakteri yang dibawa partikel-partikel bersin bisa sampai hingga jarak 20 kaki," ujar dokter Phillips. Oleh karenanya, jika memungkinkan, menjauhlah dari orang-orang yang sedang terjangkit flu dan bersin-bersin.

Jangan sentuh bibir

Pada umumnya, seseorang menyentuh mulut atau hidungnya lebih dari tiga kali dalam satu jam. Namun kebiasaan ini harus dihetikan jika ingin menghindari flu, karena di tangan kita menempel begitu banyak bakteri. "Tidak menyentuh wajah akan menurunkan secara drastis resiko terjangkit penyakit," ucap ahli penyakit dalam dari NYU Langone Medical Center Margarita Rohr, MD.

Tidur dengan teratur

Tidur dengan teratur dan cukup juga penting untuk menjaga sistem imun tubuh dan mencegah terjangkit penyakit flu. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Archives of Internal Medicine menemukan bahwa orang-orang yang tidur kurang dari tujuh jam berisiko tiga kali lebih tinggi terjangkit flu dibanding mereka yang tidur setidaknya delapan jam.

 Bilas hidung

Bilas hidung menggunakan neti pot dan air mendidih yang sudah didinginkan dan dicampur garam. Alternatif lain adalah menggunakan alat pembersih hidung (nasal irrigator) atau larutan garam. Lakukan ini tiap malam. Menurut ahli THT dari NYU Langone Medical Center Richard Lebowitz, hal ini dapat membersihkan partikel-partikel virus yang telah dihirup sepanjang hari sebelum mereka mulai menyebar di sistem tubuh.

Minum banyak cairan

Air akan membantu mencairkan lendir yang diproduksi tubuh kita ketika kita sakit. Lendir tersebut akan lebih mudah untuk dibersihkan dari dalam tubuh kita ketika lebih cair. Phillips merekomendasikan untuk meminum paling sedikit 2 liter air atau cairan lainnya dalam sehari.

Ekstrak elderberry

Sirup yang dibuat dari buah-buah kecil berwarna hitam ini telah digunakan sejak lama sebagai obat tradisional bagi flu. Dalam bentuk yang terkonsetrasi, nutrisi yang terdapat dalam elderberry bisa membantu meredakan gejala flu dan hidup mampet. Sebuah penelitian di tahun 2004 menemukan bahwa mengonsumsi 15 mililiter ekstrak elderberry empat kali sehari dapat menghentikan gejala flu dalam jangka waktu rata-rata empat hari.

Hindari olahraga berat

Olahraga ringan seperti jalan-jalan dan yoga memang bisa membantu meredakan gejala flu seperti pusing kepala . Walau begitu, ketika sakit, tubuh membutuhkan energi lebih untuk memerangi virus. Oleh karenanya, hindari olahraga berat jika ingin cepat sehat kembali.

 

 

BERITA TERKAIT

Agar Stamina Terjaga Saat Puasa - Penting Pahami Pola Nutrisi Sehat Saat Sahur dan Berbuka

Konsumsi masyarakat saat puasa Ramadan menjadi dua kali lipat, maka penting bagi masyarakat untuk menjaga stamina dengan apa yang dikonsumsi.…

Garmin Rayakan Hari Perempuan - Kampanyekan Jiwa Raga Bugar Lewat Run Like A Girl

Dalam rangka merayakan International Women’s Day 2024, pemimpin smartwatch GPS multisport yang inovatif, Garmin menyelenggarakan perayaan meriah di Indonesia pada…

Bolehkah Anak Terkena Diabetes untuk Berpuasa?

    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut anak dengan diabetes melitus tipe satu aman untuk menunaikan puasa Ramadhan asalkan…

BERITA LAINNYA DI Kesehatan

Agar Stamina Terjaga Saat Puasa - Penting Pahami Pola Nutrisi Sehat Saat Sahur dan Berbuka

Konsumsi masyarakat saat puasa Ramadan menjadi dua kali lipat, maka penting bagi masyarakat untuk menjaga stamina dengan apa yang dikonsumsi.…

Garmin Rayakan Hari Perempuan - Kampanyekan Jiwa Raga Bugar Lewat Run Like A Girl

Dalam rangka merayakan International Women’s Day 2024, pemimpin smartwatch GPS multisport yang inovatif, Garmin menyelenggarakan perayaan meriah di Indonesia pada…

Bolehkah Anak Terkena Diabetes untuk Berpuasa?

    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut anak dengan diabetes melitus tipe satu aman untuk menunaikan puasa Ramadhan asalkan…