Jokowi : Ekonomi Indonesia pada Jalur Benar - Sri Mulyani Diganjar Menteri Terbaik Dunia

 

 

NERACA

 

Jakarta - Presiden Joko Widodo menyatakan penghargaan kepada Menkeu Sri Mulyani Indrawati sebagai menteri keuangan terbaik dunia menunjukkan pengelolaan ekonomi Indonesia pada jalur yang benar dan efektif. "Saya rasa seluruh masyarakat bangga dan itu menunjukkan manajemen ekonomi makro dan fiskal kita pada posisi yang 'track-nya' bener, yang hati-hati dan sangat efektif," kata Presiden Jokowi usai membuka rapat kerja kepala perwakilan RI di luar negeri di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri Jakarta, Senin (12/2).

Jokowi menyebutkan penghargaan tersebut merupakan pengakuan dunia terhadap kemampuan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh pemimpin Dubai, Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum. "Penentuannya tentu juga berdasar analisis yang panjang oleh Ernst & Young, sebuah lembaga yang punya reputasi yang sangat baik," katanya. Jokowi menegaskan penghargaan itu merupakan pengakuan dunia di mana penerimanya hanya satu orang menteri. "Saya rasa semua bangga dengan itu," katanya.

Seperti diketahui, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendapatkan penghargaan berbagai Menteri Terbaik di Dunia dalam acara Pertemuan Tingkat Tinggi Dunia yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab. Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Nurfransa Wira Sakti dalam pernyataan yang diterima menyampaikan penghargaan ini diserahkan oleh pemimpin Dubai, Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum.

Penghargaan Menteri Terbaik merupakan penghargaan global yang diberikan oleh forum tahunan ini kepada satu orang menteri dari semua negara di dunia setiap tahunnya. Proses seleksi dari penghargaan yang mulai diberikan sejak 2016 ini dan penentuan pemenang dilakukan oleh lembaga independen Ernst & Young. Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyampaikan apresiasi setelah menjadi penerima pertama penghargaan ini dari Asia. Penghargaan ini, merupakan pengakuan kerja kolektif pemerintah, dalam bidang ekonomi.

Sri Mulyani juga mendedikasikan penghargaan tersebut kepada 257 juta rakyat Indonesia dan 78.164 jajaran Kementerian Keuangan yang bekerja keras untuk mengelola keuangan negara dengan integritas dan komitmen tinggi guna kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan. Selama ini, upaya reformasi kebijakan telah dicanangkan di Kementerian Keuangan, untuk mendorong kebijakan fiskal menuju pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Reformasi birokasi ini juga sudah membuahkan banyak hasil.

Pertemuan Tinggi Pemerintahan Dunia (World Government Summit) melibatkan segenap pemimpin pemerintahan dari seluruh dunia dalam suatu forum dialog global tentang proses pemerintahan dan kebijakan publik serta kaitannya dengan teknologi, inovasi dan topik lain. Forum tahunan ini menjadi ajang pertukaran pengalaman dan pengetahuan antara pejabat pemerintah, penentu kebijakan, pakar dan pimpinan sektor swasta untuk melihat tren masa depan dan implikasi bagi kemanusiaan.

Pertemuan yang bertujuan untuk memperbaiki kehidupan penduduk dunia ini dihadiri oleh lebih dari 4000 peserta dan 90 pembicara dari 150 negara dan lembaga internasional. Melalui dukungan Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum, World Government Summit dimulai oleh sekelompok ahli dari berbagai bidang sebagai upaya untuk membawa segenap pemimpin pemerintahan, dunia usaha, dan masyarakat sipil dalam satu forum bersama.

Namun begitu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon merasa heran dengan penghargaan internasional yang diterima Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Menurut Fadli, penghargaan yang diterima mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu justru bertolak belakang dengan kinerjanya di kabinet. "Kok bisa jadi menteri keuangan terbaik ketika target tak ada yang tercapai (pertumbuhan dan pajak), subsidi dicabuti, impor naik, dan utang melonjak," ujar Fadli melalui akun Twitter-nya.

 

 

BERITA TERKAIT

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia  NERACA Jakarta - Lembaga pemeringkat Moody's kembali mempertahankan peringkat kredit atau Sovereign Credit Rating Republik…

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan NERACA Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (PPN/Bappenas) Suharso…

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik  NERACA Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan-perusahaan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia  NERACA Jakarta - Lembaga pemeringkat Moody's kembali mempertahankan peringkat kredit atau Sovereign Credit Rating Republik…

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan NERACA Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (PPN/Bappenas) Suharso…

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik  NERACA Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan-perusahaan…