Pendapatan Gowa Makassar Turun 21,84%

NERACA

Jakarta - PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) mencatatkan pendapatan sebesar Rp 182,62 miliar sepanjang sembilan bulan di tahun 2017. Pendapatan ini menurun 21,84% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 233,63 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, penjualan rumah hunian dan tanah berkontribusi sebesar Rp 144,08 miliar terhadap pendapatan GMTD. Sementara, pendapatan yang berasal dari lahan siap bangun berkontribusi sebesar Rp 27,05 miliar. Pendapatan perusahaan yang berasal dari pendapatan rekreasi dan lainnya menyumbang Rp 11,49 miliar terhadap keseluruhan pendapatan perusahaan per kuartal III-2017.

Penurunan pendapatan berimbas pada kinerja bottom line. Laba GMTD ikut turun sebesar 20% year on year (yoy) menjadi Rp 56,02 miliar per September 2017. Sedangkan, September 2016, perusahaan berhasil membukukan laba sebesar Rp 70,33 miliar.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…