Bursa Saham Asia Suport Penguatan IHSG

NERACA

Jakarta- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (8/2), ditutup menguat 9,76 poin seiring dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia. IHSG BEI ditutup menguat 9,76 poin atau 0,14% menjadi 6.544,63, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,68 poin (0,15%) menjadi 1.103,07.”Mulai adanya kenaikan pada bursa saham di kawasan Asia memberikan sentimen positif pada laju bursa saham domestik meski tipis. Pelaku pasar masih terlihat belum terlalu agresif masuk ke pasar," kata analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada di Jakarta, kemarin.

Menurut dia, sebagian pelaku pasar saham di dalam negeri cenderung "wait and see" menyusul masih adanya kekhawatiran akan kenaikan suku bunga acuan The Fed yang dapat mendorong kenaikan yield obligasi, sehingga pergerakan saham cenderung melambat.

Di sisi lain, lanjut dia, investor asing yang kembali melanjutkan aksi lepas saham turut menjadi faktor penahan kenaikan IHSG. Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" sebesar Rp765,08 miliar. Sementara analis Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya menambahkan bahwa IHSG yang bergerak menguat menunjukan fundamental ekonomi nasional dan kinerja emiten di BEI membukukan hasil positif.”Sentimen dari dalam negeri yang positif akan menjadi pemicu bagi investor untuk mengakumulasi saham," katanya.

Tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 337.513 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 13,289 miliar lembar saham senilai Rp7,586 triliun. Sebanyak 188 saham naik, 146 saham menurun, dan 140 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan. Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei ditutup naik 245,49 poin (1,13%) ke 21.890,86, indeks Hang Seng menguat 128,07 poin (0,42%) ke 30.451,27 dan Straits Times menguat 37,42 poin (1,11%) ke posisi 3.421,19.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG dibuka menguat 1,90 poin atau 0,02% menjadi 6.536,76, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 0,24 poin (0,02%) menjadi 1.101,63. Menurut Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities, Nico Omer Jonckheere, penguatan IHSG seiring dengan kenaikan bursa saham eksternal.”IHSG melanjutkan kenaikannya sejalan dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia,”ujarnya.

Dia menambahkan bahwa sentimen dari dalam negeri yang terbilang positif turut menjadi salah satu faktor pendorong bagi IHSG melanjutkan kenaikannya.”Pelaku pasar saham kembali melakukan aksi beli seiring dengan fundamental ekonomi makro yang tetap terjaga pada tahun ini," katanya.

Dia mengemukakan bahwa inflasi dan nilai tukar rupiah yang stabil memberi keyakinan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Diharapkan dapat tetap dijaga sehingga pasar keuangan di dalam negeri memiliki kinerja positif. Oleh karena itu, tidak ada sentimen negatif yang membuah IHSG melemah dan jika terjadi koreksi hal terusebut merupakan hal wajar dan jangka pendek.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei dibuka naik 141,52 poin (0,68%) ke 21.791,62, indeks Hang Seng menguat 142,98 poin (0,47%) ke 30.466,18 dan Straits Times menguat 11,69 poin (0,35%) ke posisi 3.395,98.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…