Fundamental Ekonomi Kuat - Lagi, Indeks BEI Cetak Rekor Baru 6.680

NERACA

Jakarta – Pencapaian rekor baru indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) belum pernah bosan dan beranjak di pasar. Teranyar, mengakhiri perdagangan saham Senin (29/1) awal pekan kemarin, IHSG mencatatkan rekor baru ke posisi 6.680 poin seiring fundamental ekonomi nasional yang kuat.

IHSG BEI ditutup menguat 20,00 poin atau 0,30% menjadi 6.680,61, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 0,04 poin (0,004%) menjadi 1.126,40.”IHSG kembali menguat hingga mencetak rekor tertinggi baru sepanjang masa, hal itu tentunya ditunjang oleh minat investor terhadap aset saham di tengah fundamental ekonmi nasional yang kuat," kata analis Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya di Jakarta, Senin (29/1).

Dia menambahkan bahwa dengan ekonomi nasional yang optimistis maka akan berdampak positif ke kinerja emiten, situasi itu yang memicu investor saham di dalam negeri melakukan aksi beli yang akhirnya membuat IHSG kembali mencatatkan rekor.”Kinerja emiten tahun buku 2017 akan dilansir dalam waktu dekat, proyeksinya cukup positif," katanya.

Selain itu, lanjut dia, fluktuasi nilai tukar rupiah yang stabil dengan kecenderungan menguat terhadap dolar AS menambah sentimen positif bagi pasar saham di dalam negeri. Sementara analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada menambahkan bahwa pergerakan IHSG sempat mengalami tekanan, namun menjelang sesi dua berakhir, sejumlah saham-saham komoditas tambang dan perkebunan serta properti bergerak menguat sehingga IHSG kembali bergerak ke area positif.

Namun, investor diharapkan tetap waspada terhadap aksi ambil untung yang akan memanfaatkan kenaikan sebelumnya. Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 430.531 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,573 miliar lembar saham senilai Rp10,988 triliun. Sebanyak 224 saham naik, 147 saham menurun, dan 115 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei ditutup turun 2,54 poin (0,01%) ke 23.629,34, indeks Hang Seng melemah 187,23 poin (0,56%) ke 32.966,89 dan Straits Times menguat 11,34 poin (0,32%) ke posisi 3.578,48. Mengawali perdagangan, IHSG dibuka menguat 18,90 poin atau 0,28% menjadi 6.679,511, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 2,61 poin (0,23%) menjadi 1.128,97.

Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities, Nico Omer Jonckheere mengatakan bahwa perekonomian Indonesia yang menunjukan resiliensi yang kuat menjadi faktor yang memicu investor melakukan aksi beli saham.”Sejumlah indikator ekonomi dinilai tetap terjaga, kinerja neraca transaksi berjalan dapat lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya,”jelasnya.

Dia mengharapkan dengan kondisi ekonomi naional yang kondusif memberi harapan positif kepada pasar mengingat lembaga permeringkat Moody”s akan melakukan review pada Maret mendatang. Dia menambahkan bahwa laporan laba perusahaan tahun buku 2017 yang diperkirakan tumbuh turut memberi harapan positif ke pasar saham sehingga dapat mendorong IHSG bergerak di area positif.

BERITA TERKAIT

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…