Membudidayakan Bunga Mawar

Neraca. Untuk membudidayakan bunga mawar, hal utama yang dibutuhkan adalah ketekunan merawat dan menyayangi jenis tanaman ini. Anda dapat lakukan hanya sekadar hobi atau serius dalam membudidayakan bunga mawar sehingga bernilai ekonomis dibidang agrobisnis.

Langkah utama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan bibit. Bibit bunga mawar bisa didapat dengan berbagai cara diantaranya dengan stek batang, okulasi, mencangkok, dan menanam biji. Untuk pemula yang baru belajar dan ingin memperoleh hasil yang cepat tanpa menunggu lama dapat juga membeli dari penjual bibit bunga mawar dalam polybag yang sudah berumur setengah tahunan. Pemilihan bibit ini sangat menentukan mawar yang akan dihasilkan kelak.

Kedua, mempersiapkan lahan dan media tanam. Persiapan dilakukan dengan membuat lubang-lubang pada lahan yang telah disediakan, lubang yang dibuat memiliki diameter sekitar 15 cm dan memiliki kedalaman sekitar 35 cm. Kemudian tanam bibit yang telah dipersiapkan pada lahan. Selesai penanaman bibit, bibit yang yang baru ditanam tadi diberi air sampai cukup basah.

Ketiga, merawat bunga mawar. Perawatan pada bunga ini antara lain dengan penyiangan dari rumput liar dan gulma yang tumbuh di sekitar bunga mawar. Lalu pemupukan yang dilakukan secara rutin 3-4 bulan sekali dengan dosis sesuai kondisi tanaman. Pemupukan bisa dengan memberikan pupuk NPK sebanyak 5 gram pupuk/tanaman.

Kemudian penyiraman. Penyiraman ini sangat penting terutama pada saat fase pertumbuhan. Penyiraman dilakukan sehari minimal 1 kali dan dilakukan paling baik di waktu pagi dan sore hari saat suhu udara tidak terlalu panas sehingga penguapan air dari tanah kecil.

Langkah lainnya adalah pemangkasan, yang dilakukan agar memperoleh batang yang kokoh, tanaman menghasilkan tunas-tunas muda baru sehingga produktivitasnya meningkat, peremajaan tanaman, dan menjaga tanaman selalu dalam kondisi sehat.

Perawatan tanaman dilakukan dengan melakukan penyiraman. Sebelum tanam, tanah disiram sampai basah tapi tidak menggenang. Setelah tanam, penyiraman dilakukan tiap hari dengan menggunakan gembor atau selang sampai tanah cukup basah. Apabila tanah mampu mempertahankan kelembabannya, penyiraman cukup dilakukan dua hari sekali.

Sedangkan penyinaran matahari yang  diperlukan  oleh tanaman Mawar antara 5-6 jam per hari. Di daerah cukup sinar matahari, mawar akan rajin dan lebih cepat berbunga serta berbatang kokoh. Sinar matahari pagi lebih baik dari pada sinar matahari sore, yang dapat menyebabkan tanaman kering.

Tanaman mawar mempunyai daya adaptasi sangat luas terhadap lingkungan tumbuh, dapat ditanam di daerah beriklim dingin/sub-tropis maupun di daerah panas/tropis. Suhu udara sejuk 18-26 derajat C dan kelembaban 70-80 %.

Pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan melakukan penyemprotan fungisida (Antracol atau Dithane M-45) rutin seminggu sekali untuk penyakit bercak hitam dan embun tepung, dosis 2,5 gr per liter.

Penyemprotan insektisida (Agrimex, Confidor, Decis) dilakukan jika ditemukan gejala terkena hama (ulat, tungau atau kutu daun, dan kutu perisai), dengan dosis 2 ml per liter. Apabila saat tanam ditemukan adanya serangan ulat tanah atau siput telanjang, maka perlu diberi umpan bekatul yang dicampur dengan gula merah dan insektisida. Setelah pemberian umpan perlu dipastikan efektivitas umpan tersebut.

Setelah tanaman berumur 30 hari, bunga yang dihasilkan dari mata tempel dibuang kemudian tunas ditekuk (di-bending) di atas ruas ke-3 dari bawah. Perlakuan tersebut akan mendorong tumbuh tunas baru dan bunga lebih besar. Bila tunas baru yang dihasilkan kecil dan panjang tangkai < 40 cm, tunas tersebut ditekuk lagi.

Bunga dipanen bila sudah mencapai ukuran maksimal, namun belum mekar. Panjang tangkai bunga minimum 40 cm atau sesuai selera pasar. Setelah panen bunga direndam dalam ember berisi air. Sebelum diikat, duri-duri serta daun dibuang, kecuali beberapa daun (dua atau tiga helai daun dibawah kuntum bunga), dengan tiap ikatnya berisikan 10 hingga 12 tangkai. Nah anda ingin mencoba.

 

BERITA TERKAIT

INNER Salon Muslimah Buka Outlet Baru di Sawangan

  INNER Salon Muslimah Buka Outlet Baru di Sawangan   Melakukan perawatan kecantikan bagi perempuan merupakan suatu cara untuk menjaga…

Stop Provokasi di Media Sosial, Pentingnya Netiket

  Stop Provokasi di Media Sosial, Pentingnya Netiket NERACA Jateng - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi…

Cara Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital

  Cara Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital NERACA Jawa Tengah - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian…

BERITA LAINNYA DI Keuangan

INNER Salon Muslimah Buka Outlet Baru di Sawangan

  INNER Salon Muslimah Buka Outlet Baru di Sawangan   Melakukan perawatan kecantikan bagi perempuan merupakan suatu cara untuk menjaga…

Stop Provokasi di Media Sosial, Pentingnya Netiket

  Stop Provokasi di Media Sosial, Pentingnya Netiket NERACA Jateng - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi…

Cara Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital

  Cara Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital NERACA Jawa Tengah - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian…