Link Net Buyback Saham 216,03 Juta Saham

Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Link Net Tbk (LINK) sepakat untuk memberi kewenangan kepada manajemen emiten telekomunikasi itu, untuk melakukan pembelian kembali atau buy back sebanyak-banyak 216,03 juta lembar saham perseroan.

Direktur Utama LINK, Irwan Djaya menyampaikan, RUPSLB juga memberi amanah kepada manajemen untuk melakukan pembelian dengan harga maksimal Rp6.000 per saham dalam pembelian kembali maksimal 216,03 juta atau setara dengan 7,1% dari modal ditempatkan dan disetor.”Jika mengacu pada angka itu, maka maksimal dana yang harus kami siapkan sebesar Rp1,3 triliun,” kata Irwan di Jakarta, Senin (15/1).

Lebih lanjut, Irwan juga menyampaikan, pembelian saham itu akan dilakukan sampai 18 bulan kedepan dan perseroan akan melakukan strategi pembelian untuk mendapatkan harga terbaik yang sesuai dengan mekanismen pasar.”Kami akan melakukan pembelian dengan prudent dan terukur,”ujarnya.

Dengan aksi ini, lanjut dia, akan memberi rasa percaya diri kepada para investor, sebab dinilai harga yang ada saat ini masih dibawah harga wajar atau under value. Untuk diketahui, pada penutupan sesi pertama awal pekan kemarin, LINK diperdagangkan pada level 5.475 dengan nilai transaksi Rp7,1 juta dan volume transaksi 13 lot.

Sebagai informasi, PT Link Net Tbk melaporkan pencapaiannya yang menembus angka 2 juta Home Passed pada akhir 2017. Kata Irwan, atas pencapaian tersebut perseroan ini sukses melebih target awal mereka. "Total kita ada penambahan lebih dari 170.000 home passed, jauh melebihi target acuan awal 150.000," ungkap Irwan.

BERITA TERKAIT

Indika Energy Raih Proyek dari ExxonMobil

Di kuartal pertama 2024, PT Indika Energy Tbk (INDY) meraih proyek jangka panjang dari PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (Exxon). Perseroan…

Laba Bersih Indah Kiat Terkoreksi 52,04%

Emiten produsen kertas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) mencatatkan laba bersih US$ 411,46 juta pada tahun 2023…

Laba Bersih Erajaya Swasembada Turun 20,44%

Sepanjang tahun 2023, PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) mencatat pereolehan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk…

BERITA LAINNYA DI

Indika Energy Raih Proyek dari ExxonMobil

Di kuartal pertama 2024, PT Indika Energy Tbk (INDY) meraih proyek jangka panjang dari PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (Exxon). Perseroan…

Laba Bersih Indah Kiat Terkoreksi 52,04%

Emiten produsen kertas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) mencatatkan laba bersih US$ 411,46 juta pada tahun 2023…

Laba Bersih Erajaya Swasembada Turun 20,44%

Sepanjang tahun 2023, PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) mencatat pereolehan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk…