Telkomvision Kejar Target 2,5 Pelanggan

NERACA

Jakarta—Telkomvision yang merupakan TV kabel menargetkan sebanyak 2,5 juta pelanggan dari berbagai wilayah di Indonesia pada 2012 ini.  "Telkomvision tahun lalu meraih 1 juta pelanggan dan tahun ini menargetkan pertumbuhan jumlah pelanggan menjadi 2,5 juta," kata Kepala Regional Jakarta Telkomvision, M Khamdan, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Menurut Khamdan, pihaknya bertekad memperluas cakupan layanan antara lain dengan membuka kantor "sub-branch" di Tangerang karena wilayah penyangga ibukota seperti Tangerang dianggap sebagai wilayah yang sangat berpotensi.  Kantor "sub-branch" Telkomvision wilayah Tangerang tersebut merupakan kantor cabang yang kesembilan secara nasional.

Selain itu, kantor tersebut juga akan memberikan layanan "sales", pembayaran tagihan, pembelian voucher, "installer" dan "repair" perangkat.  Sedangkan "sales" area wilayah Tangerang itu antara lain meliputi Bumi Serpong Damai (BSD), Balaraja, dan wilayah Tangerang Selatan termasuk Bintaro dan Sawangan.

Khamdan menambahkan Tangerang dan sekitarnya, target Telkomvision untuk menopang laju pertumbuhan di wilayah tersebut tidak kurang dari 300%.  "Respon pelanggan di wilayah Tangerang semakin besar,” katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama Telkomvision Elvizar KH di Jakarta, 18 Januari, mengatakan pihaknya berhasil mencapai pelanggan satu juta pada tahun 2011, yang dianggap sebagai suatu prestasi.  Jumlah pertumbuhan penjualan tertinggi itu adalah 800% dengan peningkatan jumlah pelanggan sebesar 1 juta pelanggan dalam waktu 1 tahun. **cahyo

BERITA TERKAIT

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global NERACA Jakarta - Lahirnya undang-undang tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ)…

Pemerintah akan Bentuk Tim Proyek Kereta Cepat Jakarta " Surabaya

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan segera membentuk tim untuk proyek kereta…

Surplus Neraca Perdagangan Terus Berlanjut

  NERACA Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024, Indonesia kembali surplus sebesar 4,47 miliar dolar AS,…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global NERACA Jakarta - Lahirnya undang-undang tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ)…

Pemerintah akan Bentuk Tim Proyek Kereta Cepat Jakarta " Surabaya

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan segera membentuk tim untuk proyek kereta…

Surplus Neraca Perdagangan Terus Berlanjut

  NERACA Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024, Indonesia kembali surplus sebesar 4,47 miliar dolar AS,…