Beban Yang Ditanggung Membengkak - KARW Incar Pendapatan Tumbuh 5% di 2018

NERACA

Jakarta - PT ICTSI Jasa Prima Indonesia Tbk (KARW) menargetkan pertumbuhan laba yang konservatif untuk tahun 2018. Besarnya beban yang harus ditanggung membuat KARW tak memasang target tinggi untuk tahun depan. “Beban pokok pendapatan yang besar membuat laba kami tak bisa tumbuh terlalu tinggi di tahun depan,”kata Direktur Keuangan KARW, Antonio M. Andrade di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, perseroan menargetkan pertumbuhan laba di bawah 5% di tahun depan dan pendapatan 5%. Perusahaan yang bergerak di bisnis operator terminal pelabuhan ini pun tak terlalu optimistis bisa mencapai target pendapatan dan laba di tahun 2017 ini. Pasalnya, hingga kuartal ketiga tahun ini KARW mencatat pendapatan sebesar US$ 5,87 juta. Padahal KARW menargetkan pendapatan di tahun ini bisa mencapai US$ 7,5 juta. Laba emiten ini pun baru mencapai angka US$ 1,74 juta, jauh dari target US$ 2,59 juta di akhir tahun ini.

Meski memasang target yang konservatif, KARW berniat untuk terus meningkatkan kinerja ke depan. Cara tersebut dilakukan dengan aktif mengikuti tender pengelolaan terminal pelabuhan lain di Indonesia. "Di tahun depan, kami berencana untuk semakin memperluas usaha kami. Kami akan aktif mengikuti tender untuk pengelolaan pelabuhan-pelabuhan lain di Indonesia, di antaranya Pelabuhan Patimban, Pelabuhan Kijing, Pelabuhan Kuala Tanjung, dan New Makassar Port," tutur Antonio.

Lantaran tender tersebut belum dimulai, Antonio mengaku masih belum bisa memperkirakan berapa dana belanja modal yang dibutuhkan untuk pengelolaan pelabuhan nanti. "Masih belum bisa diperkirakan berapa. Setelah tender selesai baru bisa diperhitungkan berapa," paparnya.

 

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…