Jelang Tutup Tahun, JICT Tetap Komitmen Berikan Layanan Terbaik

Jelang Tutup Tahun, JICT Tetap Komitmen Berikan Layanan Terbaik

NERACA

Jakarta - Jelang tutup tahun, bukan berarti kegiatan semakin sepi untuk pelabuhan. Hingga bulan November, pelabuhan petikemas terbesar di Indonesia, Jakarta International Container Terminal (JICT) sudah kedatangan 112 kapal. Dengan rata-rata 100 kunjungan setiap bulannya.

Direktur Utama JICT Gunta Prabawa sangat mengapresiasi kepercayaan pelanggan yang diberikan kepada JICT.“Walau sangat sibuk jelang tutup tahun, terminal (JICT) tetap komitmen dengan peningkatan kinerja dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan,” kata Gunta kepada wartawan di Jakarta, Selasa (12/12).

Hari ini JICT kembali melayani kapal baru MV Navios Amarnth. Kapal dengan bobot kapasitas 4.300 TEUs (satuan ukuran petikemas 20 kaki) memiliki rute panjang tujuan intra Asia yakni Dalian - Cingang - Lianyunggang - Kwangyang - Pusan - Shanghai - Nansha - Singapore - Portklang - Jakarta - Surabaya - Manila – Dalian.

Layanan ini dinamakan Korea – China – South East Asia atau KCS service. Perusahaan pelayanan CMA CGM yang mengooperasikan service ini dengan jadwal rutin setiap akhir minggu. Selain KCS, beberapa rute service CMA CGM juga dilayani oleh JICT diantaranya SEANE Service, JAX, Chin-1, dan CSJ service.

Hingga kini, JICT telah melayani 20 rute global dan 16 kapal  lainnya melayani rute Intra Asia. Kedepannya, JICT akan terus meningkatkan layanan pelabuhan terbaik dengan peningkatan kapasitas SDM, sistem dan peralatan canggih.

Hal ini untuk menjaga tingkat produktivitas yang handal bagi pelayanan kapal. JICT memiliki tingkat produktivitas pelabuhan tertinggi se-Indonesia yakni 26-30 gerakan perjam (Mph).

Untuk merangsang lebih banyak lagi kapal raksasa atau mother vessel pengangkut ekspor impor menyinggahi JICT, saat ini manajemen JICT tengah melakukan pengerukan untuk pendalaman kolam dermaga utara sepanjang 720 meter.

Hingga kini proses pengerjaannya sudah mencapai 85% dan ditargetkan dapat selesai pada akhir Desember ini. Sehingga diharapkan pada awal Januari 2018, kolam dermaga utara JICT beroperasi dengan dengan kedalaman -16 meter low water spring (Lws).

Pengerjaan pengerukan kolam dermaga utara JICT sepanjang 720 meter dikerjakan sejak awal September 2017 oleh PT.Pelabuhan Indonesia II melalui anak usahanya PT. Pengerukan Indonesia (Rukindo). Kolam dermaga utara JICT bakal diperdalam hingga mencapai -16 meter low water spring(Lws) dari saat ini hanya -14 meter Lws. Mohar

 

BERITA TERKAIT

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…