PII Dorong Pemda Manfaatkan Skema KPBU

 

NERACA

 

Jakarta - PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) mendorong agar Pemerintah Daerah (Pemda) memanfaatkan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) untuk membangun infrastruktur di daerahnya. Pasalnya saat ini pemerintah Joko Widodo sedang gencar membangun infrastruktur, salah satu skema yang bisa dimanfaatkan selain menggunakan uang negara yaitu dengan skema KPBU yang mana penjamin proyeknya bisa menggunakan PII.

Direktur Utama PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Armand Hermawan mengatakan bahwa saat ini masih minim daerah yang memanfaatkan skema tersebut, padahal KPBU itu banyak manfaatnya yaitu infrastrukturnya terbangun dan uang negaranya tidak terpakai karena menggunakan dana swasta. Bahkan, Armand menyampaikan pihaknya menyiapkan kompetisi bagi pemerintah daerah yang paling banyak membangun lewat skema KPBU.

“Untuk mendorong Pemda membangun wilayahnya dengan skema KPBU, kami akan menggelar kompetisi khusus bagi Pemda yang paling banyak membangun wilayahnya pakai KPBU,” ungkap Armand saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (11/12). Namun begitu, Armand mengatakan pihaknya belum menentukan reward yang diterima bagi Pemda yang memenangi kompetisi tersebut.

Ketersediaan infrastruktur yang memadai, berkualitas, dan dalam waktu yang tepat jadi persyaratan bagi pertumbuhan ekonomi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah. Pemerintah juga menyiapkan skema Availability Payment (AP), di mana pemerintah daerah hanya tinggal melakukan angsuran kepada badan usaha yang telah membangun proyek infrastruktur melalui kontrak kerja sama ditandatangani. "Kami mendapatkan mandat untuk memberikan kenyamanan kepada badan usaha dalam berinvestasi proyek infrastruktur yang biasanya adalah proyek yang panjang,” tuturnya.

Hingga saat ini, PT PII telah memberikan penjaminan atas 13 proyek infrastruktur dengan skema KPBU. Diantaranya adalah PLTU Batang, 8 proyek jalan tol (Batang-Semarang, Balikpapan-Samarinda, Pandaan-Malang, Manado-Bitung, Jakarta-Cikamek II Elevated, Krian-Legundi-Bunder-Manyar, Cileunyi-Sumedang-Dawuan dan Serang-Panimbang), SPAM Umbulan dan seluruh paket proyek Palapa Ringi yaitu Barat, Tengah dan Timur dengan total nilai investasi sekitar Rp119 triliun. 

IIGF NIC 2017

Untuk mendorong proyek infrastruktur di tanah air, PT PPI atau Indonesia Infrastrcture Guarantee Fund akan menggelar IIGF National Infrastructure Conference (NIC) yang jadi agenda tahunan PT PII untuk mengangkat isu strategis seputar sektor keuangan dan infrastruktur. Tahun ini merupakan pelaksanaan IIGF NIC ke tiga, dimana pada dua tahun sebelumnya kegiatan ini bernama Seminar Nasional Infrastruktur.

“IIGF NIC 2017 diselenggarakan sebagai salah satu perayaan hari jadi PT PII yang ke delapan. Dalam konferensi ini nantinya akan diangka dua topik strategis melalui diskusi penel yaitu pertanan strategis penjaminan dalam keberlangsungan proyek infrastruktur dan investasi potensial dalam proyek infrastruktur negeri dimana pemerintah telah mengeluarkan beragam dukungan dan insentif,” ungkap Armand.

Ia pun berharap penyelenggaraan IIGF NIC 2017 ini dapat menambah dua proyek untuk dijamin yaitu proyek ruas jalan tol Probolinggo – Banyuwangi dan Jakarta – Cikampek II sisi Selatan. Sehingga total proyekn yang diberikan penjaminan oleh PT PII diharapkan mencapai 15 proyek hingga akhir tahun. Disamping itu juga, PT PII juga telah mendapatkan oenghargaab sebagai pemenang kategori Public Initiative pada ASEAN Risk Award 2017 yan diikuti oleh 23 perusahaan dan organisasi dari seluruh Asia Tenggara,

 

BERITA TERKAIT

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Perhatikan Batasan dalam Berkonten di Media Sosial

  NERACA Jember - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo RI) berkomitmen meningkatkan literasi digital masyarakat menuju Indonesia #MakinCakapDigital2024. Dalam rangka…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Perhatikan Batasan dalam Berkonten di Media Sosial

  NERACA Jember - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo RI) berkomitmen meningkatkan literasi digital masyarakat menuju Indonesia #MakinCakapDigital2024. Dalam rangka…