Kembangkan Bisnis Tol - META Siapkan Dana Eskpansi Rp 10 Triliun

NERACA

Jakarta – Danai ekspansi bisnis tiga tahun kedepan, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) mempersiapkan pendanaan sebanyak Rp 10 triliun,”Paling besar akan kita gunakan untuk pendanaan jalan tol, bisa sekitar Rp 6 triliun lebih dan sisanya untuk ekspansi di bidang telekomunikasi dan juga air," kata Danni Hasan, Direktur META di Jakarta, kemarin.

Untuk sektor jalan tol, perusahaan ini memang tengah merencanakan pembangunan ruas jalan tol di wilayah Makassar dengan nama tol Pettarani dengan total investasi sebesar Rp 2,24 triliun. Tol ini memiliki panjang sebesar 4,4 kilometer. Saat ini, META, lewat anak usahanya yakni Margautama Nusantara telah mengoperasikan empat jalan tol dengan panjang total sebesar 35 kilometer. Jalan tol milik META berada di wilayah Jabodetabek dan juga Makassar dan memiliki kontribusi pendapatan paling besar bagi perusahaan ini.

Terkait dengan pendanaan, Danni mengatakan bahwa pihaknya memiliki utang perbankan yang tidak begitu besar, oleh karena itu, perusahaan tersebut masih bisa mengandalkan pinjaman dari pihak perbankan untuk kebutuhan investasi tersebut sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 3 triliun. Selain itu, saat ini perusahaan tersebut masih memiliki kas internal yang menurutnya cukup untuk membiayai pendanaan tersebut yakni sebesar Rp 400 miliar hingga Rp 500 miliar. META juga tak menutup opsi untuk mengeluarkan obligasi.

Di kuartal tiga tahun ini, perseroan mencatat pendapatan dan penjualan Rp544 miliar atau meningkat 11,6% dari periode yang sama di 2016 yaitu Rp487 miliar. Laba bersih tahun berjalan juga meningkat  7,6%  menjadi  Rp153  miliar dari Rp142 miliar pada kuartal tiga tahun 2016. Sementara total aset meningkat sebesar 5% dan peningkatan EBITDA sebesar 11,7%.

Kata Danni, pihaknya bersyukur di tengah situasi yang sangat menantang bagi sektor infrastruktur, Nusantara Infrastructure berhasil mencapai pertumbuhan yang positif. Pertumbuhan ini dicapai berkat penerapan strategi berbasis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. Ke depannya, perusahaan akan tetap menjalankan strategi bisnis jangka panjangnya dengan fokus pada pengembangan proyek infrastruktur yang saat ini dijalankan Perusahaan, memperluas partnership, serta melakukan kombinasi proyek skala besar dan kecil.

Saat ini, pendapatan perusahaan dari sektor jalan tol masih memberikan kontribusi terbesar dengan persentase 54,4%. Selain sektor jalan tol, sektor lainnya yang juga memberikan kontribusinya yakni telekomunikasi sebesar 39,8% dan sektor air sebesar 5,7%.  Sebelumnya, dirinya juga pernah bilang, kabar kemungkinan akan dijual bisnis telekomunikasi perseroan dibenarkan.”Untuk menara telekomunikasi, kami oke secara bisnis, namun jika di pasar ditawar dengan tinggi kenapa tidak, kami membuka kesempatan" kata Ommar Danni Hasan.

Namun sayangnya, dirinya enggan mengungkapkan nilai dari penawaran dari investor yang menawar perusahaan milik META tersebut. Hingga Oktober 2017, jumlah menara telekomunikasi yang dikelola Perusahaan mencapai 1.341 menara dan 1.962 tenan yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku. 

BERITA TERKAIT

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…