Tahun Ini, Program P2RW Kota Sukabumi Rampung

30% Belum Serahkan Pertanggungjawaban

NERACA

Sukabumi - Pelaksanaan Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) tahun 2017 rampung dilaksanakan di setiap RW se Kota Sukabumi. Bahkan berdasarkan laporan, 70% sudah menyerahkan pertanggungjawaban pelaksanaan program yang menelan anggaran sekitar Rp6,232 miliar."Alhamdulillah kalau pelaksanaan semuanya sudah 100%, tinggal mereka menyerahkan pertanggungjawabanya," ujar Asisten Daerah (Asda) 1 bidang pemerintahan Andri Setiawan ketika dihubungi Neraca, Rabu (29/11).

Andri mengatakan, Meskipun baru 70% yang sudah menyerahkan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan P2RW tersebut, setidaknya masih menyisakan waktu sampai akhir tahun ini untuk segera menyerahkan laporannya."Ini kan baru 70%, sisanya yang 30% masih kita tunggu, karena akhir tahun semuanya harus tuntas,” katanya.

Lebih lanjut Andri menjelaskan, setelah proses pencairan bantuan P2RW ini selesai secara keseluruhan, pihak bagian Tata Pemerintahan setda Kota Sukabumi beserta pihak instansi dan lembaga terkait lainnya, akan melakukan monitoring tentang realisasi P2RW ke setiap RW se Kota Sukabumi. Hal tersebut dilakukan untuk melihat langsung apakah sesuai dengan laporan atau tidak.

"Saya lihat sih setiap pengurus RW, dinilai sudah paham dan terampil dalam melakukan penyusunan proposal, termasuk proses pencairan, pelaksanaan sampai pertangungjawaban pengerjaan pembangunan. Jadi saya yakin mereka juga menggunakan anggaran P2RW akan sesuai dengan koridor yang ada," ujarnya.

Disisi lain ungkap Andri, semenjak digulirkanya P2RW, tingkat parisipasi masyarakat dalam pembangunan terus mengalami peningkatan. Bahkan hasil monitoring dan evaluasi di tahun 2016 bisa mencapai 50% tingkat partisipasi masyarakat terhadap pembangunan."Setiap tahun meningkat partisipasi masyrakat dalam pembangunan, bahkan bisa dikatakan rata-rata mencapai 50% lebih," akunya.

Selain itu lanjut Andri, program P2RW yang digagas oleh Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi tersebut, juga mendapatkan perhatian dari berbagai daerah. Bahkan, sejumlah daerah datang ke Kota Sukabumi untuk menimba ilmu dan melihat langsung  hasil pembangunan yang melibatkan masyarakat tersebut."Program yang digagas oleh Pak Walikota dan Pak Wakil ternyata mendapatkan perhatian daerah lain untuk berkunjung dan melihat langsung hasil pembangunannya yang melaibatkan masyarakat. Seperti halnya dari Kota Salatiga," pungkasnya. Arya