PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk membuka kembali suspensi saham PT HD Capital Tbk (HADE) mulai sesi pertama di seluruh pasar per hari ini, Rabu (29/11). Pencabutan suspensi saham tersebut didasarkan pada surat perusahaan terkait Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 13 November lalu.

Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia, Goklas Tambunan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, pencabutan suspensi tersebut juga berkaitan dengan penyampaian materi public expose–tahunan tertanggal 3 Oktober 2017 dan juga penyampaian laporan keuangan yang berakhir 30 September 2017.”Bursa mengimbau kepada para pemangku kepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan," ujarnya.

Sebagai catatan, saham HADE di-suspense sejak bulan Maret lalu. Suspense dilakukan lantaran perseroan membatalkan rencana merger dengan PT Sugih Bara Selaras. Usai melepas anak usaha yang bergerak bidang sekuritasnya, hingga saat ini perseroan belum menentukan bidang usaha yang akan dilakukan.

Tahun ini, banyak aksi korporasi yang dilakukan perseroan. Disamping akuisisi, perseroan pernah menyampaikan rencana melakukan penggabungan nilai nominal saham (reverse stock) dengan perbandingan 5:1. Nantinya, harga nominal Rp100 akan menjadi Rp500 atau jumlah saham perseroan dari 2,12 miliar saham akan menjadi 424 juta saham. Sementara saham dalam simpanan dari 6,36 miliar saham akan menjadi 1,27 miliar saham. Selain itu juga, perseroan akan melakukan penambahan modal dasar dari Rp848 miliar menjadi Rp2,67 miliar. Penambahan modal ini terbagi atas 1,69 miliar saham seri A dengan nominal Rp500 dan 18,23 miliar saham seri B dengan nominal Rp500.