Peluang Wisatawan Muslim Milenial US$100 Miliar

Peluang wisatawan Muslim milenial mencapai 100 miliar dolar AS berdasarkan laporan terbaru dari Mastercard-HalalTrip Muslim Millenial Travel Report 2017 (MMTR2017). CEO CrescentRating & HalalTrip Fazal Bahardeen mengatakan laporan MMTR2017 memberikan wawasan-wawasan terkait dengan pasar wisatawan Muslim milenial yang berkembang pesat dan memiliki pengaruh yang semakin besar serta peluang-peluang yang dihadirkan oleh tren global.

“Tidak ada keraguan bahwa semua pihak di sektor pariwisata harus lebih memperhatikan pasar wisatawan Muslim milenial ini yang dapat mendorong pengeluaran untuk tiket pesawat, hotel, dan wisata,” ujarnya.

Menurut dia, meningkatnya pengaruh teknologi serta keinginan untuk berwisata keliling dunia merupakan salah satu faktor yang menambah peluang pertumbuhan pasar wisatawan muda/mudi Muslim hingga mencapai nilai sebesar 100 miliar dolar AS.

Laporan tersebut mengungkapkan pentingnya perkembangan generasi penerus dari wisatawan Muslim terhadap sektor pariwisata di seluruh dunia.

Penelitian ini juga memperkirakan total pengeluaran dari wisatawan Muslim milenial yang akan mencapai lebih dari 100 miliar dolar AS pada 2025, sementara secara keseluruhan segmen perjalanan Muslim diperkirakan akan mencapai 300 miliar dolar AS pada 2026.

MMTR2017 merupakan laporan komprehensif pertama yang melakukan penelitian terhadap meningkatnya wisatawan Muslim milenial di seluruh dunia.

Laporan ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi dari pasar Muslim milenial bagi destinasi-destinasi wisata, operator tur, maskapai penerbangan, dan industri pariwisata serta perhotelan.

“Pasar wisatawan Muslim mengalami perkembangan pesat sebagai sebuah segmen yang sangat menguntungkan bagi pariwisata kontemporer dimana mereka juga akan memasuki fase puncak dari pendapatan, pengeluaran dan perjalanan mereka dalam 5 hingga 10 tahun ke depan," katanya.

Menurut dia, pertumbuhan dari segmen pasar Muslim muda yang semakin makmur ini menunjukkan adanya sebuah potensi yang sangat besar bagi pasar internasional yang bergerak di bidang produk dan layanan yang ramah terhadap Muslim. “Perjalanan wisata bagi generasi Muslim muda kini berkembang dengan pesat seiring dengan adanya konsumen yang memiliki penghasilan yang lebih besar mencari pengalaman yang lebih eksotis dengan tujuan yang lebih jauh dibanding orang tua mereka," katanya.

Dengan sekitar 1 miliar Muslim yang berusia di bawah 30 tahun dan mewakili 60 persen dari populasi di negara-negara dengan mayoritas Muslim, populasi dari generasi Muslim muda menjadi sebuah kesempatan bagi pasar perjalanan Muslim.

Pada 2030, Muslim diperkirakan akan berkontribusi sebesar 29 persen dari populasi global yang berusia 15-29 tahun.

CrescentRating memperkirakan bahwa lebih dari 30 persen wisatawan Muslim pada tahun 2016 merupakan kaum milenial dengan 30 persen lainnya merupakan Generasi Z, yakni kelompok demografis setelah kaum milenial.

Dengan 121 juta pengunjung Muslim internasional pada 2016, sebanyak lebih dari 72 juta wisatawan Muslim merupakan generasi milenial ataupun Generasi Z.

Berdasarkan penelitian tersebut, Arab Saudi, Malaysia, dan Turki merupakan pasar perjalanan outbound terbesar bagi Muslim milenial yang tergabung dalamOrganization of Islamic Cooperation (OIC). Jerman, Rusia, dan India berada di posisi tiga teratas untuk pasar perjalanan outbound bagi Muslim milenial di negara-negara non-OIC. (iwan)

 

BERITA TERKAIT

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…

BERITA LAINNYA DI

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…