Malaysia Liberalisasi Pasar Obligasi Untuk Ritel

Regulator pasar modal Malaysia mengungkapkan akan meliberalisasi peraturan negara tersebut untuk memungkinkan akses ritel yang lebih besar di pasar obligasi korporasi pada kuartal pertama tahun depan.

Ketua Komisi Sekuritas Malaysia, Ranjit Ajit Singh mengatakan pada sebuah konferensi keuangan digital bahwa liberalisasi melibatkan pengkajian terhadap proses penerbitan dan persyaratan pembukaan pasar primer, serta memperluas jangkauan obligasi korporasi dan sukuk (obligasi syariah) yang ditawarkan kepada investor ritel.”Pasar sekunder juga akan ditinjau untuk memungkinkan diperkenalkannya "Seasoning Framework" untuk memfasilitasi akses ritel ke obligasi korporasi dan sukuk yang saat ini diperdagangkan di pasar grosir,”ujarnya di Kuala Lumpur, kemarin.

Pasar obligasi dan sukuk Malaysia yang telah mencapai 1,3 triliun ringgit atau setara US$ 300 miliar merupakan pasar terbesar ketiga di Asia dibandingkan dengan produk domestik bruto. Ini juga merupakan pasar obligasi Islam terbesar di dunia. Sementara itu, regulator sedang mengkaji peraturan dan pedoman yang relevan untuk memfasilitasi penggunaan aset-aset digital secara fungsional dan efektif di pasar modal Malaysia, termasuk perdagangan pasar sekunder dari aset-aset kriptocurrency dan digital yang telah mapan.”Kami berharap untuk meluncurkan kerangka kerja dalam beberapa bulan ke depan. Kami saat ini bekerja sama dengan bank sentral Malaysia," kata Ranjit, menambahkan bahwa kedua regulator ingin memastikan posisi regulator global terhadap aset-aset kriptocurrency dan digital telah diperhitungkan.

BERITA TERKAIT

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…