Beli Gudang di Serpong - BALI Ngutang Rp 3 Miliar Ke Bank Panin

NERACA

Jakarta - PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) baru saja menandatangani perjanjian kredit dengan Bank Panin. Melalui perjanjian ini, perusahaan memperoleh dana segar sebesar hampir Rp 3 miliar. Perusahaan menandatangani perjanjian kredit dengan Bank Panin sebesar Rp 2,91 miliar pada 2 November 2017. Pinjaman ini bertenor tiga tahun sejak penandatanganan akta perjanjian kredit.

Sekretaris Perusahaan BALI, Anni Suwardi dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (6/11) mengatakan, dana yang diperoleh dari pinjaman ini akan digunakan perusahaan untuk pembelian satu unit gudang di Komplek Pergudangan Bizhub Serpong, Tangerang. Perusahaan menjaminkan tanah seluas 504 meter persegi (m2) dan bangunan seluas 360 m2 yang terletak di Komplek Pergudangan Bizhub Serpong milik perseroan.

Hingga akhir September 2017, liabilitas emiten menara telekomunikasi ini sebesar Rp 1,55 triliun, terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar Rp 549,56 miliar dan liabilitas jangka panjang sejumlah Rp 1 triliun. Sedangkan total ekuitas perusahaan di kuartal III-2017 sebesar Rp 862,07 miliar.

Tahun ini, BALI menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 41% menjadi Rp 318 miliar. Untuk anggaran belanja tahun ini, perseroan menargetkan belanja modal sebesar Rp 300-350 miliar. "Sumber dari income sendiri, juga ada penambahan modal tanpa hak memesan terlebih dulu (non-HMETD) sebesar 10% dari lembar modal saham yang disetor. Tidak menutup kemungkinan dari MTN (utang jangka menengah) dan bank lainnya," tambah Anni.

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…