Gelar Program Price Lock - Sinar Mas Land Bukukan Penjualan Rp 700 Miliar

NERACA

Jakarta  - Sinar Mas Land (SML), salah satu pengembang properti di Indonesia berhasil membukukan penjualan produk properti sebesar Rp. 700 miliar pada program ‘Price Lock’ hanya dalam 1 bulan. Total penjualan mencapai lebih dari 500 unit properti meliputi rumah, kavling tanah dan apartemen. Price Lock merupakan program terbaru penjualan akhir tahun Sinar Mas Land, menggandeng sepuluh bank terkemuka di Indonesia untuk mempermudah cara pembayaran dan bertransaksi. Program tersebut bertujuan untuk memberikan keuntungan dan penawaran terbaik bagi seluruh pelanggan setia Sinar Mas Land.

Ishak Chandra, CEO Strategic Development & Sevices Sinar Mas Land dalam siaran pers di Jakarta, kemarin mengatakan, Sinar Mas Land senang karena inovasi pemasaran yaitu ‘Price Lock’ mendapat response sangat baik dari masyarakat. Hal ini terlihat dari hasil penjualan sementara yang baik di tahap pertama program berlangsung. “Kami berharap masyarakat bisa memaksimalkan momen program ini karena salah satu tujuan kami mengadakan program ‘Price Lock’ adalah untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia dalam memiliki hunian impian mereka,”ujarnya.

Adapun produk-produk Sinar Mas Land yang masuk ke dalam program  ‘Price Lock’ adalah produk properti stock serta yang sudah diluncurkan oleh Sinar Mas Land. Semua proyek Sinar Mas Land seperti residensial di area Jakarta BSD City, Balikpapan, Batam, Cibubur, dan bangunan komersial. Ada lagi Aerium, Akasa, Kota Wisata, Wisata Bukit Mas, Legenda Wisata, Banjar Wijaya, Grand City Balikpapan, Southgate, Casa De Parco, Taman Permata Buana, Navapark, The Elements, Klaska Residence, The Icon Business Park, Pasar Modern, Deltamas, Pesona Wisata Dunia Balikpapan serta Nuvasa Bay Batam. Program ‘Price Lock’ terbagai dalam dua periode yang berlangsung dari 3 Oktober hingga 31 Desember 2017.

Sebagai informasi, mekanisme dan detil program Price Lock yang berlangsung 3 Oktober hingga 31 Desember 2017 secara nasional ini adalah konsumen bisa membayar down payment (DP) sebesar 15% pada Oktober – Desember 2017, dimana pembayaran dapat dicicil 24 kali. Yang menarik, konsumen dimungkinkan untuk ’’cuti bayar” karena sisa 85% baru akan dibayar pada Januari 2020. Sebagai tambahan, jika konsumen melakukan pelunasan sebelum Januari 2019, konsumen akan mendapat potongan harga tambahan sebesar 5%.

Konsumen akan diberikan potongan harga langsung untuk program barang ready stock sebesar 20% jika memilih pembayaran dengan hard cash atau melalui KPR Ekspres. Konsumen juga diharapkan dapat lebih cepat dalam mengikuti program ini karena pada November 2017, program DP 15% hanya dapat dicicil 12 kali dan di bulan Desember DP 15% ini bisa dicicil 6 kali.

BERITA TERKAIT

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…