BEI Suspensi Saham Emdeki Utama

Sempat masuk dalam pengawasan lantaran mengalami peningkatan harga saham di luar kewajaran, perdagangan saham PT Emdeki Utama Tbk (MDKI) akhirnya dihentikan sementara atau disuspensi oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kadiv Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy mengatakan, suspensi ini dilakukan sehubungan dengan penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham MDKI.”Suspensi tersebut dilakukan sejak perdagangan 26 Oktober 2017 sampai dengan pengumuman lebih lanjut,”ujarnya.

Bursa juga mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan. Menurut analis Semesta Indovest, Aditya Perdana Putra, IPO yang digelar MDKI lebih tepat disebut IPO non strategic. Berdasarkan mekanismenya, Aditya menyebut ada dua jenis IPO, yakni strategic dan non strategic. “Kalau IPO non strategic ya memang seperti MDKI. Barang tak ada yang pooling, penyebaran rata, akhirnya tidak ada yang jaga harganya,” tuturnya.

Mekanisme IPO ini pula yang selanjutnya menentukan capital gain dari suatu saham. Padahal, dari sisi fundamental, Aditya menilai, MDKI masih cukup kuat. Dalam prospektusnya, MDKI mencatat pendapatan per 31 Maret 2017 sebesar Rp 77,41 miliar. Pendapatan ini turun tipis dibanding periode sama tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp 78,64 miliar. Meski demikian, MDKI masih mencatat laba bersih periode berjalan sebesar Rp 14,74 miliar.

Kinerja keuangan MDKI masih mentereng jika dibandingkan emiten anyar lain. Misalnya, PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) yang mencatat penjualan bersih pada April 2017 sebesar Rp 25,96 miliar. Meski demikian, perusahaan rintisan ini masih mencatat kerugian sebesar Rp 4,45 miliar.

 

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…