Niaga BBM - Pertamina Gencarkan Penjualan Dex dan Dexlite

NERACA

Jakarta – PT Pertamina (Persero) menggencarkan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Dex dan Dexlite untuk pengendara mobil diesel. Commercial Retail Fuel Marketing PT Pertamina (Persero), Deny Djukardi di Jakarta, menjelaskan melalui ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Pertamina melakukan edukasi kepada konsumen otomotif mengenai kualitas berbagai produknya.

Di antaranya Pertamina Dex dan Dexlite yang merupakan bahan bakar untuk kendaraan bermesin diesel. Dex series ini juga memiliki keunggulan dibanding Solar Bersubsidi. "Dengan memakai Pertamina Dex dan Dexlite, mesin menjadi bertenaga, dan jauh lebih efisien, jika dibandingkan dengan Solar, " ujarnya sebagaimana disalin dari Antara.

Menurut Deny, penjualan Pertamina Dex digencarkan untuk merespon semakin berkembangnya kendaraan diesel yang membutuhkan performa yang lebih baik. Dengan Pertamina Dex, mereka akan mendapatkan sensasi pengalaman berkendara dengan performa maksimal dan powerful.

Sementara Dexlite untuk merespon adanya kebutuhan pengguna mobil diesel untuk operasional sehari-hari yang lebih hemat. Secara kualitas, lanjut Deny, kedua BBM Diesel lebih unggul, karena Pertamina Dex dan Dexlite memiliki Cetane Number (CN) yang lebih besar dari Solar. “Pertamina Dex memiliki kandungan CN sebesar 53, Dexlite CN 51.Sementara Solar kandungan CN sebesar 48. Karena itu, Pertamina Dex dan Dexlite lebih bagus untuk mobil diesel dibanding dengan solar,” jelasnya.

Dari segi emisi Pertamina Dex dan Dexlite lebih baik ketimbang Solar, Solar memiliki kandungan sulfur maksimal 2500 ppm, sementara Pertamina Dex maksimal 300 ppm dan Dexlite maksimal 1.200 ppm.

Sementara itu, keunggulan Pertamina Dex, selain memiliki CN 53 dan rendah sulfur bisa membersihkan mesin, mencegah karat, kontamisasi air dan foaming. Pendek kata Pertamina Dex sangat tepat bagi kendaraan diesel yang menginginkan performa maksimal dan bertenaga besar,” katanya.

PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) berkualitas tinggi semakin meningkat seiring kesadaran konsumen terhadap komoditas tersebut yang juga kian meningkat.

Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito di Jakarta, mengungkapkan data penjualan BBM berkualitas tinggi baik jenis gasoline maupun diesel menunjukkan perkembangan yang makin menggembirakan. "Semakin tingginya penjualan BBM berkualitas tinggi ini mengindikasikan tahapan yang sudah dijalankan Pertamina sejauh ini 'on the track'," katanya.

Pertamina, tambahnya, berkomitmen untuk terus dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan juga memenuhi tuntutan global untuk dapat menyediakan BBM yang lebih ramah lingkungan.

Menurut Adiatma, sebagai gambaran, porsi BBM jenis diesel berkualitas tinggi dan rendah kini mengalami perubahan cukup signifikan. Pada periode Januari-Juli 2016, dari total penjualan BBM jenis diesel, porsi solar, yang berkualitas rendah, masih sebesar 98,9 persen, sedangkan jenis diesel, yang berkualitas tinggi yakni Pertamina Dex hanya sebesar 0,9 persen dan Dexlite 0,2 persen.

Namun, pada periode Januari-Juli 2017, dari total penjualan BBM jenis diesel, porsi Solar tercatat turun menjadi 96,8 persen, sementara Dexlite naik menjadi 2 persen dan Pertamina Dex meningkat menjadi 1,2 persen.

Seiring dengan itu, lanjutnya, penjualan BBM berkualitas tinggi jenis Dexlite pada periode Januari-Juli 2017 dibandingkan dengan periode yang sama 2016 mengalami kenaikan hampir 1.000 persen dan Pertamina Dex tumbuh 57,6 persen.

"Berdasarkan data-data penjualan dan pergeseran konsumsi BBM tersebut menunjukkan kesadaran konsumen akan BBM yang berkualitas tinggi dan lebih ramah lingkungan makin meningkat," katanya.

Demikian pula, Adiatma menambahkan penjualan gasoline berkualitas tinggi terutama jenis Pertalite (RON 90) dan Pertamax (RON 92) juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Penjualan BBM berkualitas jenis Pertalite selama Januari-Juli 2017 meningkat 363,7 persen dibandingkan periode sama 2016. "Kenaikan penjualan Pertalite ini lebih dari tiga kali lipat," katanya.

Sedangkan, penjualan Pertamax meningkat 53,7 persen dibandingkan periode yang sama 2016. "Secara total, penjualan BBM berkualitas tinggi jenis Pertamax Series (Pertamax, Pertamax Racing, dan Pertamax Turbo) mengalami peningkatan 60,9 persen dibandingkan 2016," ungkapnya.

Adiatma juga mengatakan data penjualan gasoline periode Januari-Juli 2016 menunjukkan, porsi BBM berkualitas rendah jenis Premium masih mencapai 79,6 persen, dilanjut BBM berkualitas tinggi jenis Pertamax series sebesar 11,4 persen dan Pertalite yang hanya 9 persen. "Namun, selama Januari-Juli 2017, dari penjualan gasoline sebesar 18,8 juta kiloliter, porsi Premium merosot menjadi hanya 41,6 persen," katanya.

BERITA TERKAIT

Pelaku Transhipment Dari Kapal Asing Ditangkap - CEGAH ILLEGAL FISHING

NERACA Tual – Kapal Pengawas Orca 06 milik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengamankan Kapal Pengangkut Ikan asal Indonesia yang…

Puluhan Ton Tuna Loin Beku Rutin Di Ekspor ke Vietnam

NERACA Morotai – Karantina Maluku Utara kembali memfasilitasi ekspor tuna loin beku sebanyak 25 ton tujuan Vietnam melalui Satuan Pelayanan…

Libur Lebaran Dorong Industri Parekraf dan UMKM

NERACA Jakarta – Tingginya pergerakan masyarakat saat momen mudik dan libur lebaran tahun ini memberikan dampak yang besar terhadap industri…

BERITA LAINNYA DI Perdagangan

Pelaku Transhipment Dari Kapal Asing Ditangkap - CEGAH ILLEGAL FISHING

NERACA Tual – Kapal Pengawas Orca 06 milik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengamankan Kapal Pengangkut Ikan asal Indonesia yang…

Puluhan Ton Tuna Loin Beku Rutin Di Ekspor ke Vietnam

NERACA Morotai – Karantina Maluku Utara kembali memfasilitasi ekspor tuna loin beku sebanyak 25 ton tujuan Vietnam melalui Satuan Pelayanan…

Libur Lebaran Dorong Industri Parekraf dan UMKM

NERACA Jakarta – Tingginya pergerakan masyarakat saat momen mudik dan libur lebaran tahun ini memberikan dampak yang besar terhadap industri…