Seorang perajin menata telur bebek di sentra produksi telur asin di Desa Geulumpang Sulu Timu, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Aceh, Jumat (11/8). Para pelaku usaha tersebut mengaku terancam gulung tikar akibat kelangkaan dan mahalnya harga garam yang mencapai Rp75 ribu per sak/10kg dan Rp470 ribu persak/50kg, yang berdampak turunnya jumlah produksi telur hanya 400-500 butir telur per hari dari sebelumnya mencapai 2.000 butir telur asin per hari. NERACA/ANTARA FOTO/Rahmad/aww/17.
Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto (tengah) bersama Gibran Rakabuming Raka (kiri) menerima dokumen berita acara dari…
Karyawan Bank Mandiri Taspen sedang melayani nasabah saat melakukan transaksi di salah satu kantor cabangnya di Jakarta, Rabu (23/4). Konsisten…
PAMERAN LAB INDONESIA 2024 : Direktur Standar Nasional Satuan Ukuran Mekanika, Radiasi, dan Biologi Badan Standardisasi Nasional (BSN) Wahyu Purbowasito…
Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto (tengah) bersama Gibran Rakabuming Raka (kiri) menerima dokumen berita acara dari…
Karyawan Bank Mandiri Taspen sedang melayani nasabah saat melakukan transaksi di salah satu kantor cabangnya di Jakarta, Rabu (23/4). Konsisten…
PAMERAN LAB INDONESIA 2024 : Direktur Standar Nasional Satuan Ukuran Mekanika, Radiasi, dan Biologi Badan Standardisasi Nasional (BSN) Wahyu Purbowasito…