Dishub Provinsi Jabar Seleksi 36 Pelajar - Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas

Dishub Provinsi Jabar Seleksi 36 Pelajar

Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas

NERACA

Sukabumi - Puluhan pelajar SMA/SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat mengikuti Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas tingkat Jawa Barat. Kegiatan selama empat hari Senin hingga Kamis (7-10/8), berlangsung di salah satu hotel kawasan Salabintana Kabupaten Sukabumi, kemarin.

Walikota Sukabumi, HM. Muraz mengapresiasi ditunjuknya Kota Sukabumi sebagai tuan rumah penyelenggaran kegiatan tersebut. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan sinergi dan motivasi positif antara pemerintah dengan masyarakat, terutama untuk menyamakan persepsi dalam upaya meningkatkan keselamatan berlalulintas dan angkutan jalan.“Melalui kegiatan ini, para peserta dapat menjadi duta keselamatan berlalu lintas di jalan serta mengajak dan memotivasi keluarga teman serta masyarakat dilingkungannya untuk berperilaku santun dan disiplin berlalu lintas jalan,” katanya.

Dikatakan, faktor penyebab kecelakaan lalulintas dipicu oleh empat faktor yakni, manusia, kelaikan kendaraan, sarana jalan, dan faktor alam seperti cuaca. Namun, faktor manusia, kelaikan kendaraan dan sarana jalan faktor terbesar penyebab kecelakaan lalu lintas. Sedangkan faktor lain yang memberikan andil cukup besar yakni ketidaklaikan kendaraan, kerusakan dan masih kurangnya fasilitas lalulintas seperti rambu lalulintas seperti marka jalan dan penerangan jalan.“Sekitar 80 persen kecelakaan disebabkan faktor manusia. Dari empat faktor penyebab kecelakaan lalu lintas, kecuali cuaca, tiga faktor lainnya bisa diperbaiki,” kata Muraz.

Walikota mengaku prihatian lantaran masih banyak banyak siswa dan siswi sekolah di Kota Sukabumi yang menggunakan sepeda motor ke sekolah. Bahkan tidak jarang bonceng tiga hingga empat dan tidak menggunakan helm.“Kalau pelajar SMP tentu masih dibawah umur, itu belum diperiksa SIM nya punya atau tidak,” katanya.

Dia berharap, kesadaran orang tua untuk mengimbau anaknya yang belum memiliki SIM agar tidak mengendarai kendaraan ke sekolah juga semakin tinggi. Imbauan terus dilakukan agar siswa mematuhi aturan.“Kalau diimbau tidak bisa,  harus dilakukan penegakan hukum. Caranya, kerjasama antara Pemkot Sukabumi dengan Polres Sukabumi Kota. Penegakan hukum diminta tegas,” katanya.

Kabid Transportasi darat Dinas Provinsi Jawa Barat Andre Heriyanto mengatakan, pelajar sebanyak 36 orang tersebut merupakan hasil seleksi ditingkat kota dan kabupaten. Mereka berasal dari 14 kota dan kabupaten di Jawa Barat. Jumlah utusan masing-masing daerah bervariasi antara satu hingga lima orang.“Kota dan kabupaten menyelengarakan seleksi masing-masing. Kemudian diikutkan dalam tingkat Propinsi dan Jawa Barat saat ini di Kota Sukabumi. Nanti September pemilihan tingkat nasional. Mudahan Jawa Barat bisa menjadi juara, terakhir dari Jawa Barat masuk 10 besar tingkat nasional dan pesertanya dari Kota Sukabumi atas nama Nur Asiah,” ungkapnya.

Materi pemilihan, kata Andre, dintaranya tentang lingkungan dan angkutan jalan, bidang kepolisan yakni etika berlalu lintas dan rambu, tata cara penulisan karya ilmiah dan bahaya penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif (Napza)."Sedangkan manfaat dari kegiatan ini diharapkan, peserta memahami lebih luas etika dan undang –undang serta mampu berinovasi untuk menunjang keselamatan berlalu lintas transportasi darat, khususnya kendaraan bermotor.“Para nara sumber berasal dari berbagai kalangan termasuk akademisi,” katanya.

Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Polda Jawa Barat. AKBP Matrius berharap, para peserta kelak menjadi pelopor atau pioneir dalam mengajak kalangan pemuda untuk taat aturan lalu lintas jalan.“Mereka jadi pionir terhadap rekan dan keluarga sehingga tingkat kecelakaan lalulintas di jalan raya baik secara kualitas maupun kuantitasnya bisa ditekan,” katanya. Arya

 

BERITA TERKAIT

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…