Bina Mandiri Sosialisasi

Perlindungan Konsumen

Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Bina Mandiri, lakukan sosialisasi perlindungan konsumen, bertempat di gedung Pertemuan Desa Lembur Sawah Kecamatan Cicantayan., dengan pembicara Kepala Sekretariat BPSK, Memed Jamaludin, dan Ichsan (Ketua LPKSM Bina Mandiri)

Dalam sosialisasi ini, LPKSM Bina Mandiri mengajak masyarakat agar menjadi konsumen yang mandiri, dan jeli terhadap perkembangan zaman, “ Saat ini pasar Indonesia dibanjiri beragam produk. Tetapi masih banyak masyarakat yang kurang paham akan haknya. Dari itu, kami mengajak masyrakat menjadi konsumen yang mandiri, dan kritis terhadap suatu produk apabila kurang dimengerti” terang Ichsan, di hadapan peserta, Kamis (12/1).

Sementara Kepala Sekretariat BPSK, Memed Jamaludin, mengimbau masyarakat agar menjadi konsumen yang jeli. “ Setiap  barang  dan jasa yang diterima masyarakat, jangan terlalu mudah diterima. Teliti sebelum membeli. Agar kelak tidak terjadi persengketaan dengan pelaku usaha. Namun BPSK sebagai wadah penyelesaian sengketa konsumen, siap membantu mayarakat sepanjang laporan yang dibuat bisa dipertanggungjawabkan,” tambahnya. (ron/sep)

Sejumlah Kali di

Bekasi Perlu Dikeruk

Sejumlah kali di Kota Bekasi memerlukan pengerukan dalam meningkatkan kapasitas tampung debit air saat turun hujan deras baik limpahan air di hulu maupun saat terjadi hujan deras yang terjadi di wilayah itu.

"Kalimalang yang berada di wilayah Kota Bekasi khususnya di samping bendung telah dikeruk, namun di banyak bagian lain dan kali lain seperti Rawa Tembaga dan Kali Bekasi perlu pengerukan sejalan dengan terjadinya sedimentasi dan tumpukan sampah," kata ketua DPRD Kota Bekasi Ronny Hermawan di Bekasi, Rabu.

Pendangkalan yang terjadi di Kali Bekasi bisa mencapai satu meter akibat lumpur tebal yang terbawa saat hujan, tumpukan sampah serta gulma berupa enceng gondok.

Sejalan dengan banyaknya resapan air yang kini telah beralih fungsi baik perumahan, industri dan bahkan lingkungan yang dipasang conblok telah menyebabkan air hujan makin sedikit yang terserap tanah dan akhirnya mengalir ke sungai.

Pemkot Depok Targetkan

IPM Tembus Angka 80

Pemerintah Kota Depok menargetkan indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat menembus angka 80 atau tertinggi se-Jawa Barat pada 2013.

"IPM Kota Depok tiap tahun mengalami kenaikan. Pada 2011 naik 0.11 poin dari 78.09 menjadi 79.20," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok Khamid Wijaya di Balai Kota Depok, Rabu.

Ia mengatakan pihaknya bertekad menjadi satu-satunya kota di Jawa Barat yang IPM-nya dapat tembus angka 80 pada 2013.

Untuk itu perlu kerja keras Pemkot Depok dan masyarakat Depok untuk mewujudkan target yang telah ditetapkan.

Menurut Khamid, untuk mencapai target tersebut maka pihaknya akan melakukan peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi.

Populasi Kerbau di Lebak Dekati Swasembada Daging

Populasi ternak kerbau di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, berdasarkan hasil sensus Badan Pusat Statistik (BPS) 2011 mencapai 43.000 ekor sehingga mendekati tercapai swasembada daging 2014.

"Kami saat ini kebutuhan daging kerbau mencukupi dan tidak mendatangkan dari luar daerah," kata Kepala Dinas Peternakan, Kabupaten Lebak, Iman Santoso, di Rangkasbitung, Rabu.

Ia mengatakan, pengembangan budidaya ternak kerbau di Kabupaten Lebak cukup berkembang dan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.

Saat ini peternak kerbau yang tersebar di 28 kecamatan sudah mampu menjual ke daerah lain, seperti Jakarta, Tangerang dan Bogor.

Namun, kata dia, penjualan kerbau tersebut masih skala kecil antara dua sampai tiga ekor.

Pemerintah daerah melalui Dinas Peternakan terus meningkatkan perbaikan keturunan dengan kegiatan inseminasi buatan (IB).

Selain itu juga pencegahan penyakit menular dan penyedian makanan yang bermutu serta perbaikan sarana.

Sukabumi Pemasok Ayam

Terbesar ke Jabodetabek

Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat merupakan salah satu daerah sebagai pemasok terbesar ayam baik ayam kampung maupun pedaging ke daera Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi atau Jabodetabek.

"Setiap harinya kami memasok 120 ekor ayam ke Jabodetabek untuk kebutuhan pasar dan warga di daerah tersebut, sehingga Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah pemasok terbesar," kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Asep Sugianto, kepada ANTARA, Kamis.

Selain itu, Kabupaten Sukabumi sudah surplus ayam dalam beberapa tahun terakhir ini yang menjadikan sebagai daerah sentral peternakan ayam. Sehingga Kabupaten Sukabumi saat ini tidak perlu lagi pasokan ayam dari luar daerah karena untuk lokal saja sudah berlebih persediaannya.

Rumah Warga Karawang

Samping Industri Rusak

Sejumlah rumah warga Kampung Cijengkol, Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, rusak sebagai dampak dari pembangunan jalan raya di sebuah kawasan industri di wilayah Karawang.

"Kami sudah beberapa kali datang ke pemegang proyek jalan raya kawasan industri itu. Tetapi tidak pernah ada keputusan pihak berwenang atas kerusakan rumah milik warga," kata Wadi, salah seorang warga Kampung Cijengkol, di Karaang, Rabu.

Menurut dia, sejumlah rumah warga Cijengkol rusak akibat adanya proyek jalan raya di dalam sebuah kawasan industri.

Pada awalnya, posisi proyek pembangunan jalan itu sendiri berada dibawah. Sedangkan posisi rumah warga Cijengkol berada di atas.

Nelayan Tetap Dilarang

Dekati Gunung Anak Krakatau

Meski intensitas kegempaan Gunung Anak Krakatau (GAK) di perairan Selat Sunda dalam beberapa hari terakhir cenderung menurun, nelayan dan wisatawan tetap dilarang mendekat ke gunung berapi itu.

"Kegempaan kemarin hanya sekitar seratusan, tidak ada letusan," kata Andi Suardi, petugas di Pos Pemantauan Gunung Anak Krakatau di Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis.

Ia menyebutkan aktivitas Gunung Anak Krakatau sulit diprediksi dan fluktuatif. Dengan kata lain, aktivitasnya dapat meningkat sewaktu-waktu seperti letusan atau erupsi dengan mengeluarkan material vulkanik.

Sehubungan status gunung itu masih dalam kondisi siaga, para nelayan dan wisatawan diminta untuk tidak mendekati gunung itu dalam radius 2 km.