PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mengawasi perkembangan harga dan aktivitas transaksi saham PT Siwani Makmur Tbk (SIMA) lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran.”Telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas transaksi saham SIMA yang di luar kebiasaan dibanding periode sebelumnya (Unusual Market Activity/UMA),”kata Kepala Divisi Operasional Perdagangan BEI, Eko Siswanto di Jakarta, Rabu (21/6).
Sehubungan dengan terjadinya UMA ini, BEI mengharapkan para investor untuk memperhatikan jawaban perseroan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja dan keterbukaan informasinya. Di samping itu, investor sebaiknya mengkaji kembali rencana aksi korporasi perseroan apabila rencana itu belum mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).”Pertimbangkan juga berbagai kemungkinan yang dapat timbul dikemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi," jelasnya.
Menurut Eko, pengumunan UMA ini tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…
Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…
Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…
Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…
Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…
Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…